Proses Standard Science Techno Park

by Agung Hari Sasongko

Science Techno Park (STP) dibangun dengan tujuan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah sehingga meningkatkan kesejahteraan atau perekonomian dengan pengelolaan yang professional di suatu kawasan terpadu. Dengan adanya penyebaran pusat-pusat pertumbuhan maka pertumbuhan perekonomian akan merata ke seluruh daerah di Indonesia, tidak hanya terfokus pada kota besar saja. Pusat-pusat pertumbuhan yang dikembangkan tidak terlepas dari inovasi baru, dimana sistem inovasi ini dipandang sebagai proses bisnis atau suatu pendekatan dalam pembangunan yang mengutamakan pada upaya sistematis dalam penguatan dan percepatan difusi pengetahuan, teknik, dan temuan baru pada sistem ekonomi atau industri sehingga tercapai peningkatan nilai tambah.  Di suatu daerah, kehadiran STP harus relevan dengan kebutuhan ekonomi daerahnya. Sebagai contoh, STP pada suatu daerah yang kaya akan suatu komoditas maka harus bisa membuat komoditas tersebut bernilai tambah semaksimal mungkin atau menjadi produk yang berdaya saing.

Ristekdikti memiliki proses standard yang harus diikuti oleh Science Techno Park untuk menghasilkan Science Techno Park yang berkualitas, yaitu:

•  Pendaftaran KST
•  Pemeringkatan Maturitas KST
•  Seleksi Program Pengembangan Kelembagaan KST
•  Pendampingan Program Pengembangan Kelembagaan KST
•  Monitoring & Evaluasi KST
•  Pelaporan Kinerja Tahunan KST