Berbisnis dengan Memanfaatkan Aset yang Ada (Handphone)

Oleh: Agung Hari Sasongko ST, MM
 

Cukup menggelitik juga membaca judul seperti ini, berbisnis dengan memanfaatkan asset yang ada. Maksudnya apa sih. Mau jualan HP ya. HP saya Cuma 1. Kalau dijual saya mau pake apa. Bukan itu maksudnya, maksudnya adalah melakukan bisnis dengan memanfaat HandPhone (HP) sebagai media berbisnis. Seperti di ketahui didalam berbisnis bisa memanfaat channel secara online atau offline. Di sini memanfaatkan media secara online yaitu dengan menggunakan Handphone.

Emang bisa jualan atau promosi dengan menggunakan Handphone. Tentu saja bisa, asal dengan syarat dan ketentuan berlaku. Ya iyalah, syarat utamanya adalah HP tersebut harus bisa terkoneksi dengan Jaringan Internet, dan berarti menggunakan HP yang agak canggihan alias SmartPhone.

Berdasarkan data dari kemoninfo pada 2014 bahwa jumlah sambungan internet di Indonesia saat ini memiliki 47 juta pengguna intenet. Selain itu pesatnya pertumbuhan komunikasi mobile ada sekitar 270 juta pengguna Handphone. Dengan data itu maka bisa dimanfaatkan untuk melakukan bisnis dengan menggunakan Handphone.

Bisnis apa saja yang bisa menggunakankan Handphone, antara lain:

1. Bisnis di bidang Fashion
2. Bisnis di bidang Otomotif.
3. Jualan Pulsa dan Tiket Pesawat.
4. Menjualan berbagai macam Souvenir.
5. Bisnis di bidang Kuliner.
6. Dll

Jadi kalau selama ini berjualan atau melakukan bisnis dengan menyediakan tempat sebagai lokasi jualan atau istilah kerennya offline. Sekarang bisa memanfaatkan media online. Bagaimana cara melakukan promosinya. Promosi bisa dilakukan dengan berbagai macam media yang sudah tersedia d dalam Smartphone itu sendiri, antara lain:

1. Path
2. Instagram
3. Facebook
4. Twitter
5. Blog
6. Website
7. Whatsapp
8. Line
9. BlackBerry Messenger.

Contohnya berbisnis dibidang Fashion. Banyak sekarang desainer-desainer di Indonesia mulai melirik cara berjualan dengan memanfaatkan Instagram. Pendapatan lebih banyak diperoleh dari online di bandingkan dengan offline. Setelah baju selesai diproduksi. Kemudian para pengusaha ini akan memasukkan foto rancangannya ke Instagram atau sosial media lainnya. Disinilah pemanfaatan Hp mulai muncul. Pembeli akan melihat melalui HP produk yang akan mereka beli

Jadi kenapa takut untuk berbisnis melalui Handphone. Modalnya yang pasti tidak terlalu besar.

Referensi:

http://ugm.ac.id/id/berita/8776-menkominfo%3A.270.juta.pengguna.ponsel.di.indonesia