Oleh: Nais Ambarsari, M.Pd.

Brasil adalah negara terbesar di Amerika Selatan dan merupakan salah satu negara dengan keanekaragaman budaya, bahasa, dan ekosistem yang sangat kaya. Ibu kota Brasil adalah Brasília, sementara kota-kota besar lainnya yaitu São Paulo, Rio de Janeiro, dan Salvador. Ternyata Brasil memiliki banyak kemiripan dengan Indonesia. Seperti yang dikatakan oleh pemelajar BIPA asal Brasil, ada beberapa kemiripan antara Indonesia dan Brasil yang menjadi alasan  dia datang ke Indonesia untuk belajar bahasa Indonesia selama sepuluh bulan.

Ia menjelaskan bahwa kemiripan pertama yang ia jumpai yaitu keramahan. Seperti halnya orang Indonesia yang terkenal dengan keramahannya, ternyata orang Brasil pun termasuk orang hangat di dunia. Mereka bersemangat untuk berkomunikasi dan ingin tahu tentang orang lain. Ia bercerita bahwa orang Brasil dan Indonesia sama-sama memiliki tangan terbuka untuk membantu orang lain. Selain itu, dia bercerita pernah mengunjungi beberapa negara lain, tetapi ia tidak menemukan keramahan yang ia temui di Indonesia. Ia mengatakan bahwa orang Indonesia selalu membantu orang asing ketika mendapati kesulitan. Salah satu contoh nyata yang ia rasakan yaitu ketika berada di hotel. Pelayanan yang diberikan oleh staf hotel kepada orang asing sangat bagus. Ketika orang asing mengalami kesulitan atau masalah di dalam hotel, mereka akan membantu orang asing dengan sangat baik.

Kemiripan lainnya yaitu orang Brasil mampu mengatasi perbedaan. Seperti halnya di Indonesia, secara letak geografis dari utara ke selatan, dan dari timur ke barat, akan ditemukan orang-orang yang penampilan dan cara hidupnya sangat berbeda satu sama lain. Namun sepanjang sejarah Brasil, rasa memiliki terhadap satu bangsa yang sama telah menyatukan mereka dan telah memungkinkan mereka untuk menciptakan identitas Brasil yang melampaui perbedaan-perbedaan ini. Sama halnya dengan Indonesia, semboyan bhinneka tunggal ika mengandung nilai-nilai seperti toleransi, inklusif, damai, kebersamaan, dan setara. Semboyan ini menegaskan bahwa keanekaragaman bangsa Indonesia justru menjadikan bangsa ini sebagai bangsa yang saling bersatu. Kesimpulannya yaitu keduanya memiliki berbagai suku, bahasa, dan tradisi yang berbeda. Indonesia terdiri dari ratusan suku dan bahasa, sementara Brasil memiliki warisan budaya yang kaya dari penduduk asli, penjajah Eropa, dan budak Afrika.

Berdasarkan data World Population Review, jumlah penduduk dunia kini mencapai 8 miliar jiwa, tepatnya 8.005.176.000 orang, pada 25 April 2024. Ternyata Indonesia dan Brasil termasuk ke dalam 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia menempati posisi keempat negara dengan penduduk terbanyak di dunia, dengan total 279.390.258 jiwa pada 2024. Tingkat pertumbuhan penduduk di Indonesia tercatat sebesar 0,82 persen, dari sebelumnya berjumlah 277.534.122 orang pada 2023. Sedangkan Brasil menempati posisi ketujuh dengan total Populasi: 217.419.908 jiwa dan tingkat pertumbuhan penduduk: 0,56 persen.

Kemiripan yang terakhir yaitu mengenai sepak bola. Sepak bola menjadi olahraga yang digemari oleh masyarakat Brasil. Permainan sepak bola di lapangan, jalan raya, hingga gang-gang sempit menjadi pemandangan setiap hari yang dilihat oleh warga Brasil. Sepak bola menjadi aktivitas sosial budaya yang erat di Brasil. Tak hanya sebagai cabang olah raga, Sepak Bola menjadi bagian penting dari identitas budaya Brasil. Negara ini bahkan dijuluki dengan o País do Futebol (“negara sepak bola”). Masyakarat Brasil sangat senang untuk mengobrol tentang pertandingan, pemain, sambil melakukan aktivitas sehari-hari, bahkan menonton pertandingan Piala Dunia bersama-sama. Sama halnya dengan Indonesia, banyak masyarakat yang memainkan olah raga sepak bola karena Untuk bermain sepak bola, tidak perlu perlengkapan yang mahal, cukup dengan bola plastik dan gawang dari sandal. Selain itu, sepak bola telah menjadi bagian penting dari budaya di banyak negara, termasuk Indonesia.

Dengan demikian, ternyata banyak sekali kemiripan yang dimiliki oleh Indonesia dan juga Brasil. Baik dari segi iklim, yaitu sama-sama memiliki iklim tropis. Kemudian dari sifat yang dimiliki oleh kedua negara yaitu memiliki sifat tangan terbuka. Semoga dengan kemiripan kedua negara, menjadikan banyaknya pemelajar bahasa Indonesia penutur asing asal Brasil yang ingin mempelajari bahasa Indonesia. Hal ini akan berdampak pada capaian pemerintah Indonesia yang ingin menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa Internasional pada tahun 2045.