Jurusan DKV - Animation, Peluang Besar Jadi Animator

Tokoh dan karakter kartun bergerak atau animasi menawarkan daya tarik dan keunikan tersendiri bagi siapa pun yang melihat. Namun, siapa sangka, membuat sebuah animasi bukan hal yang mudah. Bahkan, untuk menciptakan gerakan dalam animasi, kamu mungkin bisa menghabiskan waktu beberapa jam hingga seharian penuh. Meski begitu, hasil gerakan gambar unik inilah yang membuat animasi menjadi suatu hal yang disukai. Kalau kamu penasaran dan ingin belajar lebih dalam lagi tentang bagaimana caranya membuat animasi, kamu bisa memilih studi di jurusan Visual Communication Design – Animation (DKV – Animation) di BINUS UNIVERSITY.

Tentang Jurusan DKV – Animation BINUS UNIVERSITY

Animasi menjadi salah satu bidang ilmu di BINUS UNIVERSITY yang menawarkan banyak sekali peluang dan potensi. Menjadi bagian dari Program Studi Visual Communications Design, ilmu animasi tak sebatas hiburan dan seni semata, tetapi juga bidang ilmu lainnya seperti kedokteran, pendidikan, pemasaran, sains, dan masih banyak lagi.

Tak hanya itu, industri animasi juga mengalami perkembangan yang sangat pesat setiap tahunnya. Belum lagi dengan tuntutan masyarakat akan kualitas gambar animasi yang lebih tinggi lagi dalam iklan, film, materi pelatihan dan pendidikan, serta game dan lainnya. Inilah mengapa, BINUS UNIVERSITY mengenalkan kepada generasi muda potensi terbaik di jurusan Animasi.

Peluang Karier Lulusan Jurusan Animasi

Menjadi universitas swasta dengan standar pendidikan berkelas internasional, BINUS UNIVERSITY tentu memastikan Binusian yang telah lulus mempunyai potensi untuk bersaing di industri global. Termasuk pula para lulusan jurusan Animasi yang bisa mencoba beberapa peluang karier berikut ini:

  1. Animator game

Pada industri permainan alias game, seorang animator memiliki tugas utama untuk membuat gerakan dan efek tertentu pada suatu karakter sehingga bisa melakukan instruksi dan tampak hidup pada layar. Perkembangan teknologi digital menjadikan industri game ikut mengalami peningkatan pesat. Tak heran jika saat ini tak sedikit industri teknologi yang mencari animator andal, baik skala nasional maupun internasional

  1. Ahli storyboard

Selain itu, lulusan jurusan Animasi yang tertarik terjun dalam dunia film bisa mencoba menjadi ahli storyboard. Posisi satu ini memiliki tugas utama mengubah isi tulisan cerita menjadi panel gambar sebagai bahan visualnya. Ini akan memudahkan tim untuk mengartikan cerita pada naskah pada realita.

  1. Animator tradisional

Kemudian, seorang animator tradisional yang banyak dicari oleh perusahaan animasi. Namun, potensinya tidak terbatas di bidang film semata. Sebab, kamu juga bisa menjajal untuk bekerja di bidang media maupun bisnis lainnya yang mencari seorang animator untuk produk iklan, promosi, atau lainnya.

Tidak hanya pandai membuat gambar menarik dan memakai berbagai perangkat lunak yang berkaitan, kamu juga wajib punya berbagai skill lainnya. Misalnya kemampuan mengelola konten pada sosial media.

  1. Ahli efek khusus

Ahli efek khusus atau disebut juga FX Artist menjadi posisi yang banyak dibutuhkan dalam bidang desain, media, dan industri film. Seseorang yang ahli di bidang ini biasanya bisa mengolah gambar baik 2D maupun 3D memakai berbagai jenis perangkat lunak supaya bisa membuat visual efek yang umumnya tidak bisa didapat  dari gambar biasa atau foto.

Selain itu, kamu juga memiliki tugas utama untuk membuat kesan yang lebih hidup dan menjadikan tujuan dan makna dari suatu konsep lebih jelas bagi tim atau kru.

  1. Desainer karakter

Profesi lainnya adalah desain karakter yang mempunyai skill membuat karakter dari suatu konsep dasar. Tak sekadar versi visual yang berasal dari konsep, desain karakter juga harus bisa mengartikan berbagai aspek lainnya.

Misalnya, karakteristik, fisik, emosi, dan kepribadian karakter dalam gambar. Seorang desain karakter dapat bekerja dalam berbagai industri, mulai dari studio animasi dan film, penerbit, hingga rumah produksi atau Production House (PH).

  1. Produser animasi

Seorang produser animasi memiliki peran penting dalam suatu proyek. Tak hanya memahami teknis membuat animasi, posisi ini juga perlu memastikan kalau proyek bisa berjalan sesuai arahan, selesai sesuai jadwal dan biaya yang direncanakan. Selain itu, produser juga harus dapat menjadi penghubung antara berbagai divisi dalam suatu proyek sehingga kerja sama dan komunikasi menjadi lebih lancar.

Ternyata, ada banyak sekali peluang karier yang bisa kamu coba setelah menjadi lulusan  jurusan Visual Communication Design – Animation, ya? Kalau kamu ingin mempelajari lebih banyak lagi tentang animasi, pastikan untuk memilih jurusan DKV – Animation di BINUS UNIVERSITY Kampus Kemanggisan, ya!