Melatihan Kemampuan Berpikir Komputational

Mengapa berpikir komputasional / Computational Thinking sering menjadi pembahasan sekarang ini, termasuk hingga menjadi bagian dari materi pembelajaran di sekolah? Hal ini dikarenakan masifnya pemanfaatan teknologi sekarang ini, serta sudut pandang dalam menyelesaikan permasalahan sekarang ini sangatlah berbeda. Permasalahan yang dihadapi generasi sekarang dan masa depan akan semakin kompleks dan juga tidak akan terlepas dalam hubungannya dengan penggunaan teknologi.

Oleh karena itu, berpikir komputasional adalah suatu pendekatan untuk memecahkan masalah dengan kemampuan untuk nantinya dapat diintegrasikan menggunakan teknologi. Tahapan dalam berpikir komputasional terdiri dari :

  1. Dekomposisi (Decomposition) – merupakan kemampuan untuk dapat memecah-mecah masalah atau kondisi menjadi bagian yang lebih kecil. Dengan demikian dapat memiliki pemahaman mendalam terhadap permasalahan tersebut. Dengan demikian penyelesaian masalah dapat dilihat hingga bagian terkecil dan nantinya setiap bagian tersebut dapat menyatu menjadi sebuah informasi atau solusi yang optimal.
  2. Pengenalan Pola (Pattern Recognition) – semua kondisi, data, informasi tentunya memiliki pola di dalamnya. Kemampuan untuk mengenal pola ini merupakan salah satu bagian penting, untuk nantinya dapat melihat permasalahan dalam pola tersebut.
  3. Abstraksi (Abstraction) – merupakan kemampuan untuk melakukan abstraksi / generalasi, atau melihat informasi dan permasalahan dengan lebih sederhana fokus pada masalah utama. Kemampuan abstraksi adalah kemampuan zoom out, melihat secara luas informasi-informasi utama dalam sebuah masalah atau kejadian.
  4. Penyusunan Algoritma (Algorithm Design) – bukan koding, melainkan langkah-langkah yang logis dalam penyelesaian masalah. Langkah-langkah yang baik haruslah jelas dan terstruktur untuk dapat memecahkan masalah yang dihadapi.

Contoh kasus, Bagaimana kita dapat merancang sebuah aplikasi pertemanan (social media)? Menurut Langkah-langkah diatas, maka :

  1. Lihat komponen-komponen yang akan menjadi bagian dari aplikasi Anda, apa saja yang perlu dikembangkan dan diperhatikan.
  2. Perhatikan pola-pola yang akan terjadi dalam semua interaksi
  3. Mari kita zoom out, pastikan bahwa hubungan utama / transaksi yang wajib dan perlu terjadi sudah dirancang dengan baik
  4. Selanjutnya susunlah langkah-langkah yang akan dilakukan dalam membuat Proyek ini.

Computational thinking ini tidak berdiri sendiri, dapat juga digabungkan dengan design thinking. Tetapi fokus utama dari berpikir komputational adalah kemampuan untuk melihat dan memecahkan masalah yang lebih kompleks. Latihan berpikir komputational dapat dimulai dari keseharian kita untuk melakukan empat tahapan tersebut pada berbagai kegiatan keseharian kita.