Pada 28 Mei 2025, Business Idea Competition, sebuah ajang yang dimaksudkan untuk menginspirasi inovasi dan kewirausahaan di kalangan mahasiswa, menjadi puncak acara BINUS Festival Semester Genap 2025 di BINUS @Malang. Hal ini mencerminkan dedikasi BINUS untuk membantu pengembangan ide-ide asli dan kreatif daripada hanya alat untuk penerapan ide. Dua elemen kunci harus disertakan oleh para peserta sebagai landasan bagi ide bisnis mereka yakni Mind Map dan Value Proposition.Komponen tersebut menunjukkan kapasitas individu untuk menghasilkan ide berdasarkan kebutuhan pasar. Setelah melalui tahap seleksi tahap pertama, nama-nama finalis diumumkan pada tanggal 13 Mei.

Setelah itu, pada tanggal 16 Mei, mereka menghadiri briefing untuk mempersiapkan diri menghadapi tahap berikutnya, yaitu pameran proposal pada tanggal 28 Mei 2025. Para finalis menuangkan ide-ide mereka ke dalam bentuk seni yang menarik dalam sebuah makalah konsep, yang berkisar dari poster dan model sederhana. Lingkungan menjadi lebih kompetitif dan memotivasi setelah semua finalis secara resmi memamerkan ide startup mereka. Pembicaraan ini berubah menjadi titik penting di mana para hadirin didesak untuk tidak hanya membenarkan pandangan mereka secara logis tetapi juga menunjukkan bahwa mereka cukup masuk akal untuk dilakukan di dunia nyata.

Penilaian didasarkan pada ide-ide, pemahaman terhadap masalah, solusi yang ditawarkan, dan ketajaman dalam menyajikan proposisi nilai yang selaras dengan kebutuhan pasar sasaran. Setelah melalui diskusi yang intens dan evaluasi yang menyeluruh, tiga finalis teratas dipilih sebagai Kompetisi Ide Bisnis tahun ini. Juara pertama dimenangkan oleh Tim Parenthink, yang menawarkan solusi berbasis teknologi berbasis pendidikan dan pengasuhan anak. Mereka unggul dalam bidang inovasi, manfaat sosial, dan potensi bisnis di masa depan.

Juara kedua diraih oleh tim Halo Asisten, Ide disebut-sebut memiliki hubungan erat dengan generasi produktif masa kini yang membutuhkan efisiensi dan bantuan pribadi berbasis teknologi.

Di sisi lain, posisi juara ketiga dipegang oleh Tim Serat Kita, kelompok yang berfokus pada pemanfaatan tekstil dengan fokus pada layanan masyarakat lokal dan keberlanjutan. Selain relevan dengan tren bisnis hijau, studi ini juga menyoroti pentingnya memahami penciptaan nilai dan aspek sosial dari bisnis yang mereka tekuni.

Dengan total hadiah sebesar Rp 1.500.000 yang dibagikan kepada tiga orang, keterampilan ini tidak hanya memberikan dukungan finansial tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri pada mahasiswa untuk terus mengeksplorasi ide-ide baru. Lebih dari itu, kegiatan ini berfungsi sebagai latihan belajar kolaboratif yang menumbuhkan kreativitas, kecerdasan bisnis, dan keterampilan sosial dalam satu pernyataan yang jelas. Berdasarkan Kompetisi Ide Bisnis BINUS Festival, BINUS @Malang senantiasa berkomitmen untuk menciptakan ekosistem bisnis digital yang dapat diakses oleh semua orang. Mahasiswa dari berbagai jurusan diharapkan menjadi profesional dalam memahami, mengembangkan, dan mengomunikasikan ide bisnis mereka. Melalui kegiatan ini, diharapkan semakin banyak mahasiswa yang tidak hanya memahami teori bisnis tetapi juga mengembangkan ide-ide besar yang akan mengarah pada realisasi yang realistis.