STRATEGY BISNIS KEBERLANJUTAN PADA MASA PANDEMIK COVID 19
Perkembangan Bisnis saat ini sedang mengalami gonjangan yang luar biasa akibat musibah wabah Pandemik Covid 19 dimana menurut WHO, virus corona pada manusia corona diketahui menyebabkan infeksi pernafasan mulai dari flu biasa hingga penyakit yang lebih parah seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrme (SARS). (Kanwal et al. 2020). Virus Corona adalah infeksi yang sangat serius dengan tingkat kematian yang sangat tinggi di seluruh dunia. Virus Corona memberi tekanan besar pada sistem perawatan kesehatan di seluruh dunia.
Dalam menghadapi gonjangan bisnis yang luar biasa ini hal yang paling kita harus hadapi dan solusikan adalah:
- Sumber daya Manusia atau pelaku bisnis
Sumber daya Manusia atau pelaku bisnis itu sendiri harus mampu merubah main set people and community development sebagai penggerak utama dalam berbisnis.(Bonet, Armengot, and Martín 2011) Setelah itu bagaimana kita harus mampu untuk melakukan design thinking dan membentuk karakter pribadi sumber daya manusia yang tangguh, kreatif dan inovatif (Snell, Morris, and Bohlander
2015). Hal serupa disampaikan oleh Jack Ma bahwa “You need the right people with you, not the best people” - Peluang dan Ancaman
Peluang dan Ancaman disetiap kegiatan pasti ada, McGrath (2010) oleh karena itu kita harus bisa berfikir cerdas untuk memanfaatkan peluang yang ada untuk bisa menjadi yang berbeda dalam mensiasati situasi, sebagai contoh dengan
krreativitas strategi pemasaran yang berbeda untuk produk yang sama. - Kolaborasi
Kolaborasi dalam bisnis itu penting karena kolaborasi merupakan proses internal yang mampu memediasi pengaruh kemampuan menjalankan usaha dan adopsi teknologi pada kinerja serta bersinergi dengan stakeholder yang ada. Nabhan (2013); Mehdikhani and Valmohammadi (2019) - Action
Semua kegiatan bisnis tidak bisa sukses tanpa Action, oleh karena itu kita harus segera lakukan action untuk mengaplikasikan aktivitas dengan strategi yang lebih jitu dan tepat sasaran.(Wahyudi, Hakim, and Elwandari 2021)
Dengan empat hal tersebut diharapkan para pembisnis mampu menghadapi perkembangan binis pada saat pandemic covid 19 dan tantangan global.
Referensi:
Bonet, Fernando Peris, Carlos Rueda Armengot, and Miguel Ángel Galindo Martín. 2011. “Entrepreneurial Success and Human Resources.” International Journal of Manpower.
Kanwal, Shamsa et al. 2020. “Road and Transport Infrastructure Development and Community Support for Tourism: The Role of Perceived Benefits, and Community Satisfaction.” Tourism Management 77(June 2019): 104014. https://doi.org/10.1016/j.tourman.2019.104014.
McGrath, Rita Gunther. 2010. “Business Models: A Discovery Driven Approach.” Long range planning 43(2–3): 247–61.
Mehdikhani, Rasoul, and Changiz Valmohammadi. 2019. “Strategic Collaboration and Sustainable Supply Chain Management: The Mediating Role of Internal and External Knowledge Sharing.” Journal of Enterprise Information Management.
Nabhan, Faqih. 2013. “Pengembangan Kapabilitas Kolaborasi Dinamis Untuk Meningkatkan Kinerja Bisnis Koperasi Jasa Keuangan Syariah Di Jawa Tengah.” INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan 7(1): 207–30.
Snell, Scott, Shad Morris, and George W Bohlander. 2015. Managing Human Resources. Cengage Learning.
Wahyudi, Dedi, Nasrul Hakim, and Naning Elwandari. 2021. “Participatory Learning And Action: Peran Lembaga Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (Pkk) Dalam Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Di Era New Normal.” DEDIKASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat 2(2): 196–223