Eksplorasi Model Bisnis Berbasis Platform dalam Era Ekonomi Berbagi untuk Kewirausahaan Sosial dan Green Finance

Eksplorasi Model Bisnis Berbasis Platform dalam Era Ekonomi Berbagi untuk Kewirausahaan Sosial dan Green Finance

Penulis: Krismi Budi Sienatra, S.E., M.M.CFP

Di era ekonomi berbagi, model bisnis berbasis platform telah muncul sebagai solusi inovatif untuk mempromosikan kewirausahaan sosial dan keuangan hijau. Model ini memungkinkan interaksi langsung antara penyedia layanan dan pengguna, memfasilitasi kolaborasi dan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya. Sebuah studi oleh Parker, Van Alstyne, dan Choudary (2021) dalam Platform Revolution menunjukkan bahwa platform digital dapat menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan wirausaha sosial dengan menghubungkan beragam pemangku kepentingan seperti investor, konsumen, dan komunitas lokal. Dengan mengintegrasikan keuangan hijau, platform juga mempromosikan investasi dalam proyek berkelanjutan yang mengurangi dampak lingkungan.

 Contoh konkret dari model bisnis berbasis platform yang sukses yang menggabungkan kewirausahaan sosial dan keuangan hijau adalah platform crowdfunding untuk proyek lingkungan. Menurut sebuah studi oleh Calic dan Mosakowski (2020), platform crowdfunding telah terbukti efektif dalam mengumpulkan dana publik untuk inisiatif dampak sosial dan lingkungan. Platform ini tidak hanya menyediakan akses ke dana untuk wirausaha sosial yang berfokus pada keberlanjutan, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan partisipasi publik dalam kegiatan pelestarian lingkungan. Penggunaan teknologi blockchain platform ini juga memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana, meningkatkan kepercayaan investor dan donor.

 Akan tetapi, penerapan model bisnis berbasis platform dalam ekonomi berbagi dan keuangan hijau juga menghadapi beberapa tantangan. Sebuah studi oleh Geissdoerfer et al. (2020) menunjukkan bahwa kurangnya peraturan dan standar operasi yang jelas dapat menjadi penghalang utama. Selain itu, tantangan teknis terkait keamanan data dan privasi pengguna juga harus ditangani agar platform dapat berfungsi secara efektif dan efisien. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama antara pemerintah, lembaga keuangan, dan pelaku ekonomi untuk membangun kerangka kerja yang mendukung dan menjamin keberlanjutan model bisnis ini.

 Model bisnis berbasis platform menawarkan peluang besar untuk mempromosikan kewirausahaan sosial dan keuangan hijau di era ekonomi berbagi. Melalui pemanfaatan teknologi digital, platform ini dapat menghubungkan berbagai pemangku kepentingan, mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya, dan memastikan transparansi dalam pengelolaan dana. Namun, memaksimalkan potensi ini membutuhkan upaya bersama untuk mengatasi tantangan yang ada dan membangun ekosistem yang mendukung. Ke depan, inovasi dan eksplorasi lebih lanjut dari model bisnis berbasis platform akan terus memainkan peran kunci dalam mengembangkan solusi berkelanjutan untuk tantangan sosial dan lingkungan yang kita hadapi.

Referensi

  • Parker, G. G., Van Alstyne, M. W., & Choudary, S. P. (2021). Platform Revolution: How Networked Markets Are Transforming the Economy and How to Make Them Work for You. W. W. Norton & Company.
  • Calic, G., & Mosakowski, E. (2020). Kicking Off Social Entrepreneurship: How A Sustainability Orientation Influences Crowdfunding Success. Journal of Business Venturing, 35(3), 105939. doi:10.1016/j.jbusvent.2019.05.002
  • Geissdoerfer, M., Pieroni, M. P. P., Pigosso, D. C. A., & Soufani, K. (2020). Circular Business Models: A Review. Journal of Cleaner Production, 277, 123741. doi:10.1016/j.jclepro.2020.123741