FOUNDER VS CEO: MANA YANG LEBIH KUAT?

Dalam startup, kita sering mendengar istilah Founder dan CEO. Apakah kedua kedudukan ini berbeda dan siapa yang lebih kuat? Memahami istitlah kedudukan ini pada perusahaan rintisan memang seringkali menjadi kebingungan tersendiri. Ada perusahaan yang pendirinya juga menjabat sebagai seorang CEO, namun juga ada perusahaan yang pendirinya mempekerjakan CEO untuk mengelola bisnisnya.

Founder atau pendiri adalah seseorang yang pertama kali memulai dan membangun bisnis. Founder mencetuskan ide original atas suatu produk atau layanan dan mulai mengoperasionalkan bisnisnya untuk melayani pelanggan pada fase awal. Biasanya pendiri mempersiapkan semua hal saat fase awal perusahaan berjalan, mulai dari riset, permodalan, produksi, pengembangan produk, hingga distribusi. Ketika founder memiliki tim pada fase awal pendirian bisnis, biasanya individu yang tergabung dalam tim ini disebut dengan Co-Founder.

Dari penjelasan tersebut diatas, pada fase awal, sangat sering terjadi seorang founder juga menjabat sebagai CEO. Meskipun demikian, founder dan CEO adalah dua kedudukan yang berbeda dimana founder bertanggung jawab memikirkan long term goals dari perusahaan yang dibangung dan CEO bertanggung jawab pada tujuan dan kinerja jangka pendek dari perusahaan.

Merujuk dari Northwest Executive Education dan huntclub.com, berikut adalah beberapa hal yang dikerjakan oleh founder:

  • Memulai bisnis
  • Mengembangkan rencana bisnis untuk 5-10 tahun kedepan
  • Mencari dan mempekerjakan tim
  • Mengembangkan rencana jangka panjang
  • Mengurai kebijakan perusahaan
  • Menciptakan visi dan misi
  • Mengatur keuangan pada fase awal
  • Memastikan perusahaan dalam keadaan cukup untuk keperluan operasional

Hal-hal yang esensial dari seorang founder:

  • Dorongan, ambisi, dan tekad
  • Skill kepemimpinan yang kuat
  • Keterampilan wirausaha
  • Memiliki visi jangka panjang
  • Kemampuan delegasi
  • Konsistensi
  • Membaca peluang dan keberanian untuk mencoba

Selanjutnya kita akan membahas CEO.

Dalam kondisi dimana founder bukanlah seorang CEO, maka CEO dipekerjakan oleh founder atau dewan direksi untuk menjalankan tugas perusahaan jangka pendek. CEO berfungsi sebagai eksekutif paling tinggi pada sautu perusahaan. CEO bertanggung jawab membuat keputusan untuk operasional sehari-hari, menjaga apa yang sedang dikerjakan oleh perusahaan berjalan lancer dan tetap pada track yang telah ditentukan sebagai goals besar perusahaan. Keputusan-keputusan teknis jangka pendek ada ditangan CEO, namun keputusan yang berdampak pada tujuan akhir perusahaan tetap dibawah kendali founder.

CEO dituntut mampu memahami perkembangan perusahaan, baik itu dari sisi karyawan, proses, maupun tingkat produktivitas perusahaan secara keseluruhan. CEO perlu memastikan bahwa setiap sisi dapat terkendali dengan baik. Jika dalam struktur perusahaan terdapat Dewan Direksi, maka CEO memiliki kewajiban untuk melapor pada Dewa Direksi.

Satu fakta yang menjadi menarika dalah wajah perusahaan sering dikaitkan dengan CEO. Citra perusahaan, baik internal maupun eksternal biasanya melekat pada citra CEO. Hal ini sangat menarik karena CEO memiliki tanggung jawab yang besar, yang diantaranya:

  • Pelaksanaan rencana jangka pendek dan jangka panjang
  • Menjalankan operasional perusahaan
  • Bekerja menuju tujuan strategi yang telah ditentukan
  • Mengurai budaya perusahaan dan memastikannya benar-benar terlaksana
  • Mengawasi C-Level lainnya
  • Bertanggung jawab atas citra perusahaan

Hal-hal yang esensial dari seorang CEO:

  • Komunikasi yang kuat
  • Keterampilan manajemen dan kepemimpinan yang kuat
  • Fleksiibilitas dan kemampuan adaptif yang kuat
  • Kemampuan mengambil keputusan strategis
  • Kemampuan mendengarkan setiap pendapat

Keputusan apakah founder otomatis menjadi CEO tergantung pada karakter founder. Pada kebanyakan perusahaan, CEO yang direkrut dari luar perusahaan baru dilakukan ketika perusahaan telah berdiri beberapa tahun dan mampu melewati masa krisis. Sebelum itu terjadi, founder seringkali juga menjabat sebagai CEO.

Apakah kamu setuju jika sebaiknya founder juga menjadi CEO pada awal fase perusaan berdiri?

Sumber:

CEO vs Founder – Is a CEO Higher than a Founder? – Northwest Education. (n.d.). Retrieved December 19, 2021, from https://northwest.education/insights/executive-leadership/ceo-vs-founder-is-a-ceo-higher-than-a-founder/

Founder vs. CEO: What’s the Difference? (n.d.). Retrieved December 19, 2021, from https://www.huntclub.com/blog/founder-vs.-ceo

Febby Candra Pratama, S.E., M.M.