Membangun Sustainable Business Model Melalui Business Model Canvas
Membangun Sustainable Business Model Melalui Business Model Canvas (BMC)
Penulis: Dr. Murniati, SE.,M.Si
Dalam era bisnis yang dinamis dan menuntut keberlanjutan, perusahaan tidak hanya dituntut untuk mengejar keuntungan (profit), tetapi juga untuk menciptakan nilai bagi lingkungan (planet) dan masyarakat (people). Pendekatan ini dikenal sebagai Triple Bottom Line (Elkington, 1998). Untuk itu, dibutuhkan kerangka kerja strategis yang mampu menggambarkan, merancang, dan menginovasi model bisnis secara berkelanjutan. Salah satu alat yang paling efektif dan populer adalah Business Model Canvas (BMC) yang dikembangkan oleh(Osterwalder and Pigneur 2010).
Apa itu Business Model Canvas (BMC)?
Business Model Canvas adalah kerangka visual satu halaman yang menggambarkan bagaimana organisasi menciptakan, memberikan, dan menangkap nilai.(Nielsen et al. 2018) BMC terdiri dari sembilan blok bangunan yang saling berhubungan, dan dalam konteks keberlanjutan, masing-masing blok dapat disesuaikan untuk mencerminkan tujuan sosial dan lingkungan.Berikut ini gambar Business Model Canvas

Gambar Business Model Canvas
Sumber: Strategyzer.com (Strategyzer 2024)
Sembilan Blok dalam Business Model Canvas
- Customer Segments (Segmen Pelanggan)
Siapa target utama dari produk atau layanan? Dalam konteks berkelanjutan, pertimbangkan komunitas lokal atau kelompok rentan sebagai segmen utama.
- Value Propositions (Proposisi Nilai)
Nilai apa yang ditawarkan? Nilai ini bisa berupa produk ramah lingkungan, efisiensi energi, atau pemberdayaan masyarakat.
- Channels (Saluran)
Bagaimana produk sampai ke pelanggan? Gunakan saluran yang efisien dan berkelanjutan seperti e-commerce atau jaringan lokal.
- Customer Relationships (Hubungan Pelanggan)
Jenis hubungan apa yang dijalin dengan pelanggan? Termasuk edukasi konsumen tentang keberlanjutan atau keterlibatan komunitas.
- Revenue Streams (Arus Pendapatan)
Bagaimana bisnis menghasilkan uang? Contoh: penjualan langsung, langganan, atau donasi sosial.
- Key Resources (Sumber Daya Kunci)
Apa saja aset penting untuk mendukung model ini? Bisa berupa teknologi hijau, tenaga kerja lokal, atau bahan baku berkelanjutan.
- Key Activities (Aktivitas Kunci)
Aktivitas utama untuk menciptakan proposisi nilai seperti daur ulang, produksi bersih, atau inovasi produk hijau.
- Key Partnerships (Kemitraan Kunci)
Siapa mitra strategis? LSM lingkungan, pemerintah daerah, atau koperasi masyarakat.
- Cost Structure (Struktur Biaya)
Biaya apa yang paling penting? Fokus pada efisiensi biaya tanpa mengorbankan nilai keberlanjutan.
Adapun untuk melanjutkan ke Sustainable Business Model maka kiat bisa menambahkan elemen “Environmental Impact”, “Social Impact”, atau “Circularity” di sekitar blok utama(Short et al. 2014):
Langkah Membuat Business Model Canvas Berkelanjutan
- Identifikasi Tujuan Keberlanjutan: Tentukan apakah bisnis Anda ingin mengurangi jejak karbon, menggunakan bahan terbarukan, atau menciptakan dampak sosial.
- Gunakan Kerangka Tiga Dimensi: Integrasikan nilai ekonomi, sosial, dan lingkungan dalam setiap blok BMC.
- Kolaborasi dengan Stakeholders: Libatkan pelanggan, mitra, dan komunitas dalam membangun nilai bersama.
- Iterasi dan Validasi Model: Uji model bisnis secara berulang melalui prototipe, survei pelanggan, dan analisis dampak.
Berdasarkan penjelasan tersebut maka dapat disimpulkan Business Model Canvas sebagai alat strategis dalam membangun Sustainable Business Model dapat membantu perusahaan mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam DNA bisnis. Pendekatan ini tidak hanya memberikan keunggulan kompetitif, tetapi juga berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan.
Referensi
- Nielsen, Christian, Morten Lund, Marco Montemari, Francesco Paolone, Maurizio Massaro, and John Dumay. 2018. Business Models: A Research Overview. Routledge.
- Osterwalder, Alexander, and Yves Pigneur. 2010. Business Model Generation: A Handbook for Visionaries, Game Changers, and Challengers. John Wiley & Sons.
- Short, Samuel W, Nancy M P Bocken, Claire Y Barlow, and Marian R Chertow. 2014. “From Refining Sugar to Growing Tomatoes: Industrial Ecology and Business Model Evolution.” Journal of Industrial Ecology 18(5): 603–18.
- Strategyzer. 2024. “Business Model Canvas.” https://www.strategyzer.com.