Learning object menurut Kay dan Knaack (2005) merupakan sebuah objek belajar interaktif berbasis web yang dapat digunakan kembali, dan mendukung pembelajaran dengan konsep yang spesifik dengan cara memperkaya, memperkuat dan membimbing proses kognitif pembelajar. Sedangkan Mcdonald (2006) mengajukan definisi yang lain, yaitu learning object merupakan hasil dari penerapan sekumpulan aturan dari objek belajar yang sudah ada.

Learning object memiliki dampak yang cukup besar dalam skala internasional. Dengan adanya konsep-konsep baru, bisa ada ambiguitas dalam penggunaan dan pemahamannya, namun learning object secara umum menyimpan unit belajar terkecil dan dapat digunakan lagi (reusable). Pendekatan konvensional terhadap learning object yakni dalam bentuk potongan-potongan konten yang dapat digunakan kembali. Dengan menggunakan pendekatan blok bangunan (seperti Lego) inilah learning object dapat digabungkan ke dalam desain pembelajaran tingkat tinggi.

Dengan definisi yang demikian luas, definisi sebenarnya dari learning object masih agak samar. Video, website, podcast, software, dan lain-lain dirancang untuk satu target audiens dan satu konteks belajar. Meski demikian, learning object dirancang dengan perubahan ini: perubahan konten, perubahan akses, dan perubahan target audiens. Dengan demikian, seorang desainer dan instruktur perlu memahami konsep siklus hidup sebuah learning object yang menjelaskan secara linear proses lahirnya, penggunaan dan matinya sebuah objek. Siklus hidup learning object sangat dinamis dan berulang, dapat berubah sejalannya waktu dan terus berhubungan dengan konteks yang digunakan saat itu.

Jenis-jenis Learning Object

Ada banyak jenis learning object yang memiliki beragam tujuan. Dr. David A. Wiley dari Brigham Young University telah banyak berkontribusi pada pengembangan learning object, salah satunya menciptakan sebuah taksonomi (sistem klasifikasi) khusus learning object yakni “Taxonomy of Learning Object Types” pada tahun 2000. Pada taksonomi tersebut, terdapat lima jenis learning object, diantaranya:

  1. Fundamental (Mendasar)
    sebuah learning object pada level terkecil yang tidak dapat dipecah lagi. Misalnya: sebuah gambar tornado.
  2. Combined-closed (Kombinasi-tertutup)
    Sebuah learning object yang mencakup dua atau lebih learning object fundamental yang digabungkan, sehingga hal mendasarnya tidak dapat digunakan lagi. Misalnya: sebuah video tornado yang diberikan narasi.
  3. Combined-open (Kombinasi-terbuka)
    Sebuah learning object yang mencakup dua atau lebih learning object fundamental yang digabungkan dan dapat digunakan lagi. Misalnya sebuah laman web yang mencantumkan gambar dan video tornado dengan materi teks “dengan cepat”.
  4. Generative-presentation (Presentasi Generatif)
    Learning object yang mampu untuk menggabungkan atau menghasilkan dan menggabungkan tipe learning object fundamental dan combine-closed. Misalnya, sebuah program multimedia yang mampu menghasilkan gambar dan file video tornado dan digunakan untuk menyajikan skenario pembentukan tornado kepada pembelajar.
  5. Generative-instructional (Pembelajaran Generatif)
    Sebuah learning object yang mampu untuk menggabungkan learning object tipe fundamental, combine-closed, dan generative-presentation kemudian menilai interaksi pembelajar dengan kombinasi tersebut, seperti “mengingat dan menjelaskan kembali rangkaian langkah yang membentuk tornado”. Misalnya sebuah website yang memungkinkan pembelajar untuk dapat menambahkan urutan langkah-langkah sebelum terjadinya tornado.

Sebaiknya gunakan tipe yang mana?

Tidak ada jawaban yang pasti dalam penggunaan learning object, semuanya kembali lagi pada tujuan pembelajaran dan target audiens Anda. Apabila tujuan belajarnya cukup dengan memberikan tipe fundamental, silakan digunakan. Namun perlu diingat bahwa tujuan menggunakan learning object adalah untuk memperkaya pengalaman belajar dan bagaimana seseorang telah belajar kalau tidak ada evaluasinya?

Referensi:
Frantiska, Joseph. Creating reusable learning objects. Cham: Springer, 2016.
Photo by Andrew Neel on Unsplash