Psikologi, Kemanusiaan, dan Harapan: Suara untuk Korban Human Trafficking

Pada hari Jumat, 25 April 2025, BINUS University kembali menggelar Dialog Psikologi Nusantara XIII di Kijang Function Chamber, Kampus BINUS @Kijang. Dengan tema “Keberpihakan pada Perempuan dan Anak Korban Human Trafficking,” acara ini menjadi ruang refleksi dan edukasi atas kejahatan perdagangan manusia yang masih marak terjadi, sekaligus menegaskan peran penting psikologi dalam memulihkan para korban.
Acara ini menghadirkan pembicara lintas sektor yang kompeten dalam isu ini: Dr. (H.C.) Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum. dari Yayasan Puan Amal Hayati; Danika Nurkalista, M.Psi., Psikolog dari Yayasan Pulih; dan Dedy Kristanto, seorang STOP Caseworker dari Branches of Hope, Hong Kong. Dipandu oleh Angela Dyah Ari Pramastyaningtyas, Ph.D., dialog ini juga menghadirkan Suster Laurentina SDP, yang dikenal atas kiprahnya dalam pelayanan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kupang, sebagai narasumber inspiratif.

Perdagangan manusia bukan hanya isu global, tetapi juga masalah yang mengakar di masyarakat Indonesia. Kejahatan ini tidak mengenal batas: bisa terjadi di pabrik, kapal, hotel, rumah pribadi, bahkan lewat aplikasi digital seperti Telegram dan platform kencan. Pelaku sering kali adalah orang terdekat korban—teman, kerabat, atau atasan. Korbannya pun beragam: dari pekerja migran, remaja lokal, hingga pekerja rumah tangga lintas negara.
Program Studi Psikologi BINUS University menekankan penguasaan ilmu psikologi berbasis data dan teknologi, dengan fokus pada pengembangan empati, kepekaan sosial, serta kompetensi profesional yang terintegrasi dengan nilai-nilai kemanusiaan. Melalui kegiatan seperti Dialog Psikologi Nusantara, mahasiswa dan masyarakat diajak untuk memahami peran psikologi dalam membangun keberpihakan yang nyata terhadap korban. Program ini juga memperkuat pemahaman mahasiswa tentang kehidupan masyarakat urban dan pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kinerja serta kualitas hidup manusia, sebagai keunggulan eksklusif dalam kontribusi mereka di dunia kerja.
Dialog Psikologi Nusantara XIII bukan hanya ruang diskusi, tetapi juga ajakan konkret untuk peduli dan bertindak. Dengan mengedepankan nilai kemanusiaan dan keilmuan psikologi, BINUS University berharap dapat mendorong lebih banyak pihak untuk bergandengan tangan dalam memutus rantai perdagangan manusia dan membangun masa depan yang lebih adil dan aman bagi semua, khususnya perempuan dan anak-anak.
Tertarik dengan dunia Psikologi dan kegiatan inspiratif seperti Dialog Psikologi Nusantara?
Yuk, ikuti akun @binus_kemanggisan dan temukan komunitasmu di @gabung_binus untuk update terbaru dari setiap jurusan!
#BinusUniversity
#BinusAnggrek
#BinusKemanggisan
#BinusJakarta
#KijangCampus
#KampusKijang,
#Binuskemanggisantetapdihati
#DialogPsikologiNusantaraXIII
#KeberpihakanpadaPerempuandanAnakKorbanHumanTrafficking
Comments :