CBDC Binus University Sharing Knowledge dengan MKU Universitas Ciputra Surabaya
Character Building Development Center (CBDC) Binus University terus berinisiatif melakukan jejaring komunikasi dan relasi dengan partner luar untuk belajar dan berbagi pengalaman dalam kiprahnya membentuk karakter anak bangsa. Kali ini CBDC berdialog dan sharing pengalaman secara online dengan salah satu universitas partner di wilayah Jawa Timur.
Berkaitan dengan itu CBDC Representatif Binus@Malang berkesempatan melakukan sharing knowledge melalui webiner (zoom meeting) dengan pengelolah Mata Kuliah Umum Universitas Ciputra Surabaya, pada Rabu, 29 Juli 2020, pkl. 10-13.00 WIB.
Perwakilan Binus @Malang yang hadir pada kesempatan ini yakni Bapak Dr. Robert Tang Herman, Prischardus Chandra, Ibu Yuventia Prisca, Bapak Faizal Hilmy M., Ibu Dika Sri P.,
Sementara dari Kampus Induk Binus Jakarta hadir Manager Character Building Development Center (CBDC), Dr. Frederikus Fios S.Fil., M.Th., Ibu Adsina Fibra, Ibu Murty Magda Pane dan Bapak Iqbal Hasanuddin.
Perwakilan Universitas Ciputra yang hadir antara lain Koordinator/Ketua Mata Kuliah Umum (MKU) Bapak Johan Hasan dan rekannya ibu Lili Kristanti serta dosen lainnya.
Dalam sambutan pembukaan, Bapak Doktor Robert Tang memperkenalkan hadirnya Character Building (CB) di Binus @Malang sebagai mata kuliah yang merupakan mata kuliah wajib diajarkan di universitas Binus dan juga menjelaskan secara ringkas tentang dinamika dan transformasi CB dari era awal pembentukannya hingga mencapai bentuknya pada masa sekarang ini.
Bapak Dr. Robert Tang juga mengharapkan sharing session yang dilakukan kedua belah pihak dapat memperkaya pemahaman dan praktik masing-masing institusi pendidikan tinggi ini dalam mengemban tanggung jawab intelektual pengembangan MKU di masing-masing kampus sesuai konteks dan kondisi masing-masing.
PIC CBDC Representatif @Malang, Bapak Prischardus Chandra dalam pemaparannya menjelaskan secara komprehensif kegiatan-kegiatan yang dilakukan dan dikembangkan di Binus @Malang berkaitan dengan kegiatan dosen dan mahasiswa.
Dalam pembicaraan yang berlangsung santai namun berisi ini, kedua belah pihak saling menukar informasi dan pengetahuan praktis berkaitan dengan pelaksanaan perkuliahan, metode pembelajaran, aktivitas mahasiswa dalam mata kuliah umum yang dipraktikkan di kedua kampus. Ada juga sharing berkaitan dengan aktivitas dosen di bidang caturdharma kedua kampus yakni dalam hal Pembinaan dosen terkait pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat (PKM) dan bidang pengembangan diri yang lain untuk kebaikan kedua kampus ini.
Bapak Johan Hasan dalam pemaparannya memperkenalkan 5 mata kuliah umum di bawah binaannya antara lain: Pancasila (2 sks), Kewarganegaraan (2 sks), Agama (2 sks) Bahasa Indonesia (2 sks) dan Menjadi Indonesia (3 sks). Jadi MKU Ciputra University mengelolah dan mengembangkan 5 MKU.
Sedangkan Doktor Fios selaku CBDC Manager Binus University Jakarta dalam pesan penutupnya mengapresiasi pertemuan sharing session ini dan berharap ke depan kegiatan ini dapat terus dilakukan/dilanjutkan untuk memperkaya perspektif dan praksis kedua kampus khususnya dalam pengelolaan MKU secara lebih baik dan profesional ke depan.
“Kita perlu saling bersinergi, berjuang dan bekerja sama ke depan untuk pengembangan dosen dan mahasiswa masing-masing kampus lebih baik ke depannya”, kata Fios.
CBDC Binus University sendiri mengelolah tiga (3) mata kuliah yakni: Character Building Pancasila (2 sks), Character Building Kewarganegaran (2 sks) dan Character Building Agama (2 sks). Penekanan pembelajaran di Binus lebih menekankan dimensi sikap/karakter baik daripada aspek pengetahuan. Hal ini tercermin dalam kegiatan pembelajaran CB yang berbasis pada kegiatan dan proyek-proyek yang dilakukan oleh Mahasiswa Binus dalam mengikuti kuliah CB dan pelaksanaan tugas luar kelas.
CBDC berkomitmen untuk terus berinovasi dalam pemikiran teoretis-akademik dan terobosan praktis-aplikatif untuk berkarya di bidang karakter dalam rangka Pembentukan Karakter (Character Building) Binusian agar semakin menjadi “smart and good” dalam upaya menjadi manusia yang berguna bagi BUMI NUSANTARA tercinta ini (*/Fritz Fios)