Strategi Ketahanan Nasional di Era Digital: Perspektif SDG 4 dan SDG 16
Oleh: Dianeluoxy Zabdi | 2702363393 | PPTI 17
Era digital telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam upaya menjaga ketahanan nasional Indonesia. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi memberikan banyak manfaat, seperti mempercepat pertukaran informasi dan meningkatkan efisiensi di berbagai sektor (Fitriyana, 2024). Namun, di sisi lain, era digital juga menimbulkan berbagai Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT) yang perlu diwaspadai agar ketahanan nasional tetap terjaga. Dalam konteks ini, Sustainable Development Goal (SDG) 4: Pendidikan Berkualitas dan SDG 16: Perdamaian, Keadilan, dan Institusi yang Kuat menjadi dua pilar utama untuk memperkuat ketahanan nasional di era digital.
Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT) di Era Digital
Ancaman di era digital meliputi serangan siber pada sistem perbankan, pencurian data dari pemerintahan, serta penyebaran hoaks dan propaganda yang dapat mengganggu stabilitas nasional (Lemhannas, 2023). Gangguan seperti peretasan, penyalahgunaan media sosial, dan pelanggaran privasi juga menjadi isu yang perlu diatasi (IDSIRTII, 2023). Hambatan muncul dari rendahnya literasi digital serta kurangnya pemahaman akan keamanan data pribadi di kalangan masyarakat (BINUS, 2023). Selain itu, tantangan berupa perkembangan teknologi yang cepat, kebutuhan akan regulasi yang adaptif, dan pentingnya pendidikan yang relevan menjadi fokus utama dalam menjaga ketahanan nasional di era digital (Fitriyana, 2024).
Strategi Memperkuat Ketahanan Nasional
1. Peningkatan Keamanan Siber (SDG 16)
Pemerintah perlu mengembangkan dan menerapkan kebijakan keamanan siber yang komprehensif, termasuk memperkuat infrastruktur teknologi informasi serta meningkatkan kemampuan deteksi dan respons terhadap ancaman siber (Lemhannas, 2023). Upaya ini sejalan dengan SDG 16, yang menekankan pentingnya membangun institusi yang transparan, akuntabel, dan kuat dalam menghadapi ancaman digital.
2. Pendidikan dan Kesadaran Digital (SDG 4)
Meningkatkan literasi digital masyarakat adalah kunci untuk menghadapi tantangan era digital (BINUS, 2023). Pendidikan yang fokus pada pemahaman teknologi dan dampaknya akan membantu masyarakat lebih bijak dalam memanfaatkan teknologi, serta meningkatkan daya kritis dalam memilah informasi yang valid. Ini mendukung SDG 4, yang bertujuan memastikan akses pendidikan berkualitas, termasuk kecakapan digital.
3. Pencegahan Polarisasi Sosial dan Konflik Digital (SDG 16)
Untuk mencegah polarisasi sosial dan konflik digital, diperlukan sistem pemantauan media sosial yang efektif guna mengidentifikasi serta mengatasi penyebaran hoaks dan ujaran kebencian sebelum memicu ketegangan di masyarakat. Selain itu, dialog kebangsaan berbasis digital perlu didorong agar masyarakat dapat berdiskusi secara sehat dan konstruktif dalam menghadapi perbedaan pandangan politik maupun ideologi (BINUS, 2023).
4. Integrasi Literasi Digital dalam Kurikulum Pendidikan (SDG 4)
Pemberdayaan pendidikan karakter dan kewarganegaraan digital menjadi elemen penting dalam memperkuat ketahanan nasional di era digital (Lemhannas, 2023). Pendidikan harus mengajarkan nilai-nilai kebangsaan, integritas, serta pemahaman terhadap bahaya radikalisme agar masyarakat memiliki landasan moral yang kuat dalam berinteraksi di dunia digital (BINUS, 2023). Dengan pendekatan ini, masyarakat diharapkan mampu menghadapi tantangan digital secara cerdas dan bertanggung jawab.
Kesimpulan
Menghadapi era digital memerlukan adaptasi dan strategi yang tepat agar ketahanan nasional Indonesia tetap kuat. Dengan fokus pada SDG 4 untuk meningkatkan literasi digital dan SDG 16 untuk memperkuat keamanan siber serta institusi negara, Indonesia dapat menghadapi tantangan era digital dengan lebih siap dan tangguh. Upaya ini tidak hanya mendukung pembangunan berkelanjutan, tetapi juga memastikan bahwa masyarakat dapat menikmati manfaat teknologi tanpa mengorbankan stabilitas nasional.
Referensi
BINUS. (2023). Menyongsong era digital dengan meningkatkan ketahanan nasional. BINUS University. Retrieved from https://binus.ac.id/character-building/2023/02/menyongsong-era-digital-dengan-meningkatkan-ketahanan-nasional
Fitriyana, R. (2024). Strategi peningkatan ketahanan nasional di era digital. Kompasiana. Retrieved from https://www.kompasiana.com/ranifafitriyana8942/667140c234777c19ce214bc2/strategi-peningkatan-ketahanan-nasional-di-era-digital
IDSIRTII. (2023). Pengantar strategi keamanan siber Indonesia. IDSIRTII. Retrieved from http://idsirtii.or.id/halaman/tentang/pengantar-strategi-keamanan-siber-indonesia.html
Lemhannas. (2023). Ketahanan nasional di era digital. Jurnal Lemhannas. Retrieved from https://doi.org/10.55960/jlri.v7i2.71