10 Ribu Mahasiswa Kelas Character Building Binus University Membuat Project SDGs
Jakarta, Character Building
Sebanyak 10 Ribu Mahasiswa Kelas Character Building Binus University melaksanakan sosialisasi/kampanye Sustainable Development Goals (SDGs) kepada berbagai institusi, sekolah, komunitas dan masyarakat yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, Semarang dan Malang. Kegiatan ini sebagai bagian dari implementasi kegiatan luar kelas (project) perkuliahan Character Building Pancasila, Character Building Kewarganegaraan dan Character Building Agama. Output project Character Building berupa laporan akhir, video dan poster. Khusus mahasiswa yang mengambil kelas Bahasa Indonesia, Project SDGs ini dibimbing oleh dosen agar diolah lebih lanjut menjadi sebuah artikel ilmiah.
Kegiatan project SDGs ini juga sebagai bagian dari komitmen Character Building Development Center (CBDC) untuk mendukung upaya serius Binus University untuk fostering and empowering the society and serving the nation. CBDC siap dan hadir penuh untuk mendukung kiprah fostering and empowering the society yang dilakukan oleh Binus untuk mencapai target 2035.
Kegiatan ini dilakukan juga sebagai salah satu bentuk implementasi dari kerjasama Binus University dengan Montgomerry College, USA. Delegasi Montgomerry College yang terdiri dari Dr. Michael Mills, Dr. Shinta Hernandez, dan Dr. Gadis Arivia telah mengunjungi Binus University dan melakukan kegiatan bersama-sama di Binus University bersama dosen Binus dan dosen luar Binus terkait komitmen kerjasama untuk melaksanakan open education week terkait SDGs ini.
Mahasiswa membentuk kelompok masing-masing 6 sampai dengan 8 orang lalu merancang konsep ide proposal serta berdiskusi intensif dengan dosen pembimbing di dalam kelas masing-masing. Konsep ide yang sudah disetujui oleh dosen dapat mulai dilaksanakan oleh para mahasiswa di lapangan. Para mahasiswa mencari sendiri secara mandiri lembaga atau komunitas atau sekolah atau lingkungan sosial masyarakat yang didatangi sebagai lokasi kegiatan mereka.
Mahasiswa kampus Binus Bandung sedang mempresentasikan topik SDGs
Topik-topik SDGs penting dikampanyekan karena menjadi arah dan kebijakan pembangunan negara-negara di dunia. SDGs ini telah disepakati oleh 193 negara di dalam Rapat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 25 September 2015 silam. Negara tercinta kita Indonesia dan khususnya Binus University juga turut mendukung dan melaksanakan konsep SDGs ini untuk mencapai kehidupan yang lebih baik pada tahun 2035 nanti.
Kegiatan project lapangan mahasiswa kelas Character Building Pancasila mencakup sosialisasi kegiatan yang relevan dengan topik SDGs nomor 1 sampai dengan 5 yakni: Menghapus kemiskinan (no poverty), Mengakhiri kelaparan (zero hunger), Kesehatan yang baik dan kesejahteraan (good health and well-being), bagi semua untuk segala rentang usia, Pendidikan bermutu (quality education), Kesetaraan gender (gender equality).
Project mahasiswa kelas Character Building Kewarganegaraan menyosialisasikan kegiatan terkait SDGs nomor 6 sampai dengan 15 yakni: Akses air bersih dan sanitasi (clean water and sanitation), Energi bersih dan terjangkau (affordable and clean energy), Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi (decent work and economy growth), Industri, inovasi dan infrastruktur (industry, innovations, and infrastructure), Kota dan komunitas yang berkelanjutan (sustainable cities and communities), Menjaga ekosistem darat (life on land).
Sementara itu Project mahasiswa kelas Character Building Kewarganegaraan menyosialisasikan topik SDGs nomor 16-17 mencakup: Perdamaian, keadilan, dan kelembagaan yang kuat (peace, justice, and strong institution), Kemitraan untuk mencapai tujuan (partnership for the goals).
Upaya menyosialisasikan SDGs ini tidak hanya menjadi tanggung jawab negara saja, namun perlu menjadi keprihatinan dan kepedulian kaum muda juga sebagai calon pemimpin masa depan di era Indonesia emas 2045. Maka peran mahasiswa sebagai generasi muda sangat penting dan strategis untuk membantu terwujudnya pengetahuan, kesadaran, penghayatan dan hidup yang berorientasi serta berbasis nilai-nilai dasar SDGs ini.