Pengaruh Kualitas SDM Terhadap Lemahnya Penegakan Hukum di Indonesia

Oleh: Satmika Antargata Ozora | PPTI 16 | 2602189663 |

Penegak hukum memiliki peran penting terhadap kualitas penegakan hukum di sebuah negara. Pengertian penegakan hukum menurut Jimly Asshiddiqie adalah proses dilakukannya upaya untuk tegaknya atau berfungsinya norma-norma hukum secara nyata sebagai pedoman perilaku dalam lalu lintas atau hubungan-hubungan hukum dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Di Indonesia, penegakan hukum mulai melemah. Kinerja para penegak hukum di Indonesai sering kali dianggap kurang memuaskan oleh masyarakat.

Ketidakpuasan masyarakat terhadap hasil keputusan penegak hukum ini menunjukkan bahwa penegakan hukum di Indonesia mulai melemah. Hukum selalu dianggap sebagai cara untuk mendapatkan keadilan malah memberikan rasa ketidakadilan.

Salah satu penyebab melemahnya penegakan hukum di Indonesia adalah kualitas SDM penegak hukum yang buruk. Buruknya kualitas SDM para penegak hukum ini mengakibatkan kurangnya profesionalisme dan terjadi tindakan yang tidak sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan.

Buruknya kualitas SDM para penegak hukum ini berkaitan juga dengan maraknya tindakan korupsi dan suap menyuap. Para penegak hukum seharusnya menegakkan hukum bukan menjadi pelaku tindakan yang menyimpang dari aturan yang berlaku. Semakin buruk kualitas SDM para penegak hukum akan mengakibatkan semakin melemahnya penagakan hukum di Indonesia.

Melemahnya penegakan hukum di Indonesia dapat menyebabkan ketidakpercayaan masyarakat kepada para penegak hukum. Jika kepercayaan masyarakat kepada penegak hukum menurun, maka masyarakat akan merasa malas untuk melapor ke penegak hukum. Akibatnya adalah masyarakat akan main hakim sendiri ketika ada tindakan yang menyimpang dari aturan yang berlaku. Bahayanya adalah ketika masyarakat menggunakan kekerasan untuk menyelesaikan masalahnya. Hal seperti itu akan menyebabkan hilangnya kedamaian di Indonesia.

Untuk menghindari lemahnya penegakan hukum di Indonesia adalah dengan meningkatkan kualitas SDM para penegak hukum. Memberikan pelatihan dan penguatan pendidikan karakter kepada para penegak hukum bisa menjadi solusi untuk menghindari lemahnya penegakan hukum di Indonesia. Pelatihan dan penguatan pendidikan karakter juga dapat diberikan kepada remaja agar penegak hukum generasi selanjutnya menjadi lebih baik. Dengan pelatihan dan penguatan pendidikan karakter dapat membuat para penegak hukum menjadi lebih profesional, jujur, dan dapat menerapkan prinsip-prinsip pemerintahan yang baik.

Dalam menghadapi permasalahan lemahnya penegakan hukum, solusi yang paling efektif adalah memfokuskan perbaikan pada akar permasalahan. Peningkatan kualitas SDM para penegak hukum, melalui pelatihan dan pendidikan karakter, bukan hanya merupakan investasi dalam sistem peradilan yang lebih adil, tetapi juga merupakan langkah menuju pemulihan kepercayaan masyarakat dan penguatan fondasi perdamaian di Indonesia.

Referensi
https://www.hukumonline.com/klinik/a/pengertian-perlindungan-hukum-dan-penegakan-hukum-lt65267b7a44d49

Satmika Antargata Ozora