Manfaat OCB Bagi Organisasi
Oleh: Adie Erar Yusuf [Faculty Member, Character Building Development Center, Universitas Binus]
Sekelompok peneliti melakukan studi selama satu minggu kerja penuh pada para karyawan dan menyimpulkan bahwa karyawan yang menunjukkan lebih banyak perilaku OCB (Organizational Citizenship Behavior) saat bekerja, memiliki tingkat kebermaknaan kerja yang lebih tinggi. Kebermaknaan kerja menunjukkan karyawan merasa pekerjaannya bermanfaat secara signifikan. Hasil penelitian juga menyimpulkan bahwa melalui OCB memungkinkan karyawan untuk merasa lebih mampu mengendalikan aktivitas kerja dan merasa senang membantu rekan kerja dan atasan. Hal ini ternyata dapat membawa seseorang pada pengalaman kebermaknaan kerja. Para peneliti juga menemukan bahwa karyawan yang mengalami kebermaknaan kerja juga memiliki lebih banyak semangat, motivasi dan semangat.
Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ketika karyawan tidak memiliki kebermaknaan kerja, maka akan timbul hasil negatif berupa kelelahan dan kebosanan. Artinya melakukan OCB tidak hanya berkaitan dengan kebermaknaan kerja, tetapi juga peningkatan semangat kerja. Peneliti juga menemukan bahwa hubungan antara lebih banyak OCB dan lebih banyak kebermaknaan kerja bahkan lebih kuat ketika sesuatu yang disebut ambiguitas peran terjadi.
Hasil penelitian lain membuktikan manfaat OCB antara lain dapat meningkatkan produktivitas manajemen melalui efektifitas kerja, meningkatkan produktivitas kerja karyawan, karena saling membantu dan diterapkannya best practice dalam pekerjaan, serta mendukung efisiensi sumberdaya manajemen.
Referensi:
Rimayanti (2022) Perilaku Organisasional, Bandung: Penerbit Widina Bhakti Persada