Memandang Integrasi Nasional dari Sisi Pancasila
Oleh : Ardo Damarjati | PPTI 12 | 2502040455
Indonesia adalah negara yang penuh dengan keberagaman, baik itu suku, ras, agama maupun budaya. Keberagaman tersebut membuat bangsa Indonesia sangat memerlukan keberadaan integrasi nasional dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Integrasi Nasional sendiri merupakan segala proses dan usaha dalam mempersatukan segala perbedaan yang terdapat dalam suatu negara. Dengan diterapkannya Integrasi Nasional pada suatu negara yang heterogen, maka akan tercipta keserasian dan keselarasan dalam suatu negara, sehingga seluruh masyarakat dalam negara tersebut dapat hidup secara harmonis bersama dengan perbedaan yang ada.
Dalam kasus bangsa Indonesia, penerapan Integrasi Nasional sangat dipengaruhi oleh Pancasila yang merupakan dasar negara bangsa Indonesia. Dalam penerapannya, Pancasila menjadi salah satu pedoman utama dalam menerapkan Integrasi Nasional di Indonesia, baik itu integrasi secara vertikal maupun integrasi secara horizontal. Setiap unsur dalam Pancasila pada dasarnya memiliki pengamalan dan penerapan tersendiri dalam kaitannya dengan Integrasi Nasional. Berikut adalah penerapan dan kaitan antara Integrasi Nasional dengan Pancasila
- Sila ke 1 : Ketuhanan yang Maha Esa
Tidak dapat dipungkiri bahwa di Indonesia terdapat berbagai macam agama. Hal itu pula yang mendasari sila pertama ini disahkan, untuk menunjang keberagaman agama dan kebebasan beragama di Indonesia. Dengan adanya sila pertama dalam Pancasila ini, seluruh masyarakat Indonesia diajak untuk dapat beriman kepada Tuhan yang Maha Esa sekaligus menghargai kebebasan setiap manusia untuk dapat beribadah dan beriman kepada Tuhan-nya. Dengan diterapkannya sikap menghargai perbedaan agama antar masyarakat, integrasi nasional di Indonesia dapat tercapai dan seluruh masyarakat Indonesia dapat hidup rukun dan damai.
- Sila ke 2 : Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Keberadaan sila kedua Pancasila ini pada dasarnya bertujuan untuk dapat mengutamakan kemanusian diatas segalanya. Hal ini berarti kita harus tetap memperhatikan unsur kemanusian serta menjunjung Hak Asasi Manusia bagi seluruh masyarakat. Jika hal ini benar-benar diterapkan, integrasi nasional di Indonesia kan dapat benar-benar terwujud. Pasalnya dengan menjunjung nilai kemanusian dapat menjamin kita untuk dapat memperlakukan seluruh masyarakat secara adil tanpa perlu membedakan suku, ras, golongan maupun agama.
- Sila ke 3 : Persatuan Indonesia
Sila ketiga Pancasila merupakan salah satu sila yang paling berkaitan dengan Integrasi Nasional. Pasalnya pada sila ketiga ini seluruh masyarakat Indonesia diajak untuk dapat memiliki jiwa nasionalisme dan rasa cinta yang tinggi terhadap tanah air Indonesia. Dengan diwujudkannya rasa nasionalisme dan rasa cinta tanah air, seluruh masyarakat Indonesia tentunya akan dapat bersatu tanpa memandang perbedaan yang ada.
- Sila ke 4: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan
Pada sila keempat Pancasila, masyarakat Indonesia diajak untuk dapat mengutamakan musyawarah untuk mencapai mufakat. Selain itu, sila keempat Pancasila ini juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk dapat menyadari bahwa setiap manusia memiliki kedudukan, hak dan kewajiban yang sama. Oleh karena itu, seluruh masyarakat Indonesia harus dapat memahami dan menghargai kehendak serta pendapat orang lain. Jika hal ini dilakukan oleh seluruh masyarakat Indonesia, maka tidak akan terjadi perpecahan dan pertikaian diantara masyarakat sehingga Integrasi Nasional pun dapat terwujud.
- Sila ke 5 : Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sila kelima Pancasila mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk dapat menjunjung nilai keadilan dalam seluruh aspek kehidupan. Hal ini berarti seluruh masyarakat Indonesia diharapkan dapat bersikap adil terhadap sesama serta saling membantu satu dengan yang lainnya. Jika hal ini diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat, maka bukan tidak mungkin integrasi nasional dapat terwujud di Indonesia.
Melalui penerapan dan pengamalan kelima sila Pancasila tersebut, Integrasi Nasional tentunya akan dapat terwujud dengan baik dengan syarat bahwa seluruh masyarakat Indonesia harus secara kompak menyadari pentingnya keberadaan Integrasi bagi keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. Tidak hanya itu, masyarakat Indonesia juga harus secara kompak menerapkan Pancasila beserta nilai-nilainya dalam segala aspek kehidupan. Dengan begitu seluruh masyarakat Indonesia dapat hidup secara harmonis di dalam keberagaman yang ada.