Keberagaman Sebagai Sarana untuk Mewujudkan Integrasi Nasional
Oleh: Brychan Artanto | PPTI 12 | 2502041110
“Meskipun berbeda-beda, tetapi tetap satu juga”. Begitulah semboyan yang telah menjadi pemersatu Indonesia yang beragam sejak dulu. Indonesia yang memiliki keragaman suku, budaya, dan agama selalu menjadi ciri khas bangsa ini. Hal ini bisa menjadi keuntungan dan boomerang bagi bangsa Indonesia. Tetapi, sudah selayaknya sebagai bangsa Indonesia yang telah disatukan oleh perbedaan memanfaatkan hal ini sebagai sarana untuk mewujudkan integrasi nasional.
Integrasi nasional sendiri merupakan suatu proses untuk mempersatukan perbedaan yang ada pada suatu negara yang bertujuan menciptakan kesatuan dan keselarasan nasional. Dalam mewujudkan Integrasi Nasional dengan keberagaman, dapat dikaitkan dengan kedua strategi kebijakan untuk mewujudkan integrasi nasional.
Yang pertama, ada Policy Assimiliation atau strategi asimilasi. Sesuai dengan namanya, strategi ini menciptakan integrasi nasional dengan menggabungkan budaya-budaya yang berbeda di Indonesia. Jadi, berbagai perbedaan budaya yang ada di Indonesia dilebur menjadi satu untuk menciptakan satu kebudayaan nasional yang tidak memiliki unsur budaya yang asing. Dengan strategi ini, diharapkan masyarakat tidak terpaku pada unsur budayanya masing-masing dan focus pada satu kebudayaan nasional yang ada di Indonesia.
Strategi kedua adalah Policy Bhineka Tunggal Ika atau strategi Bhineka Tunggal Ika. Sesuai dengan namanya yang memiliki arti “Meskipun berbeda-beda, tetapi tetap satu juga”. Strategi yang ini membiarkan adanya perbedaan dan keberagaman di Indonesia. Dibandingkan dengan strategi asimilasi, strategi Bhineka Tunggal Ika juga dapat disebut sebagai akulturasi budaya. Di mana, strategi ini menyatukan budaya-budaya yang berbeda di Indonesia dan membiarkan adanya unsur kebudayaan dari masing-masing budaya tersebut. Strategi ini dapat dilaksanakan di Indonesia dengan mengingat bahwa Indonesia telah sejak lama disatukan oleh semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Tentu saja masyarakat Indonesia juga harus turut serta mendukung pelaksanaan strategi-strategi kebijakan yang diterapkan guna menciptakan Integrasi Nasional ini. Karena Integrasi Nasional adalah tentang masyarakat Indonesia yang beragam-ragam menjadi satu dan bukan hanya tentang budayanya. Masyarakat harus bisa turut serta mendorong integrasi ini terjadi. Begitu pula dengan pemerintah yang harus ikut mendukung, seperti memberikan penghargaan terhadap kemajemukan, memberikan kemerataan pembangunan bagi rakyat sehingga tidak terjadi ketimpangan.
Keberagaman sudah menjadi bagian dari hidup kita, tetapi keberagaman tidaklah harus menjadi sumber perpecahan bagi masyarakat Indonesia. Justru keberagaman itulah yang harus membawa Indonesia ke dalam persatuan dan keselarasan yang indah. Dengan keberagaman ini dapat membawa Indonesia untuk mencapai Integrasi Nasional.