Jangan Lupakan Nasionalisme

Oleh: Tammy Visca Tjitra | PPTI 12 | 2502040575

Perkembangan zaman membawa perubahan pada setiap aspek kehidupan manusia. Mitos-mitos sudah mulai terlupakan karena semua hal sudah bisa dijelaskan secara ilmiah. Banyak kebudayaan yang tidak diketahui oleh anak zaman Sekarang karena tidak diperkenalkan. Adat setiadat mungkin masih dipegang, tetapi tidak dengan cara yang sama lagi. Banyak pula peristiwa sejarah yang tak lagi diingat oleh masyarakat. Peristiwa sejarah dapat terjadi karena adanya nasionalisme pada para pahlawan kita. Pertanyaannya adalah apakah nasionalisme juga terlupakan?

Indonesia yang sekarang tampaknya mulai kehilangan identitas nasionalnya. Hal ini bukan tanpa alasan, Indonesia menghadapi banyak tantangan baik dari dalam maupun dari luar. Tantangan seperti kesenjangan ekonomi, ketidakadilan, kurangnya penegakan HAM, kurangnya pemerataan pembangunan, tawuran, Pendidikan yang masih rendah, radikalisme, terorisme dan korupsi. Tantangan dari luar juga memiliki peran besar, yaitu globalisasi. Keberadaan globalisasi juga didukung oleh kemajuan teknologi dalam membagikan informasi. Informasi yang baik maupun buruk sangat mudah masuk ke dalam Indonesia yang membuat masyarakat mengalami disorientasi nilai dan hanya mementingkan dirinya sendiri. Perlahan-lahan perjuangan para pahlawan pun dilupakan. Hanya satu solusi dalam permasalahan ini, yaitu nasionalisme.

Nasionalisme merupakan suatu kesadaran seseorang untuk Bersama-sama dengan yang lain, mencintai, mempertahankan, mengabdikan identitas, integritas, kemakmuran serta kekuatan suatu bangsa. Dalam menciptakan suatu nasionalisme seseorang perlunya rasa kebanggaan akan menampilkan identitas suatu bangsa. Tentunya, kebanggaan ini bukanlah warisan secara turun menurun, melainkan sesuatu yang disadari ataupun dipelajari. Adapun tujuan dari nasionalisme yaitu menjamin keinginan dan kekuatan masyarakat untuk melawan lawan dari luar sehingga menghasilkan rasa rela berkorban. Selain itu, nasionalisme juga bertujuan untuk menghilangkan tuntutan yang berlebihan dari warga negara, baik itu individu maupun kelompok.

Nasionalisme dari dahulu hingga sekarang masih sama. Nasionalisme telah mengantarkan bangsa Indonesia untuk tetap melanjutkan hidup dan mempertahankan kehidupannya. Nasionalisme lah yang membuat Indonesia terlahir dan bertahan hingga kini. Itu sebabnya, setiap pribadi warga Indonesia tidak boleh melupakan nasionalisme. Setiap orang harus sadar mengenai pentingnya penanaman nasionalisme kepada generasi selanjutnya. Penanaman ini berfungsi agar masyarakat Indonesia memiliki semangat untuk menjaga persatuan bangsa dan mempertahankan kedaulatan negara. Dengan demikian, Indonesia dapat tetap berdiri kokoh dan identitas dirinya tetap kuat.

Tammy Visca Tjitra