Makna Sumpah Pemuda

Oleh: Kezia Oktavioni Asmaradita – 2502040322 – PPTI 11

Pada 28 Oktober, Indonesia memperingati hari Sumpah Pemuda yang beraal dari hasil Kongres Pemuda I dan Kongres Pemuda II. Organisasi yang terlinbat dalam Kongres Pemuda tergabgi dalam 3 kategori. Kategori yang pertama bersifat kedaerahan, seperti Jong Sumatranen Bond, Jong Java, dan lain-lain. Terdapat juga kategoi berbasis study club seperti Indonesische Studieclub. Dan kategori terakhir adalah yang berbasis nasionalis dan agama, seperti Jong Islamieten Bond dan Perhimpunan Indonesia. Hasil dari Kongres Pemuda II dituangkan ke dalam isi teks Sumpah Pemuda. Berikut isi tesk Sumpah Pemuda.

PERTAMA. KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA, MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH INDONESIA.

KEDOEA. KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA.

KETIGA. KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA, MENDJOENDJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA.”

Sebelum adanya teks Sumpah Pemuda, organisasi pemuda berasal dari daerah yang berbeda-beda Bahasa, adat, dan budaya. Pada awalnya masing-masing organisasi pemuda berjuang untuk daerahnya saja, namun sekarang mereka memiliki tujuan yang sama yakni menjadikan Indonesia sebagai negara yang merdeka dan bersatu. Sumpah Pemuda dapat membangkitkan kesadaran seluruh rakyat Indonesia sebagai bangsa yang satu. Dengan adanya Sumpah Pemuda ini, rakyat Indonesia tidak lagi berjuang hanya untuk daerahnya, namun bersatu berjuang bagi kesatuan Indonesia.

Isi teks Sumpah Pemuda juga memiliki beberapa makna berharga bagi kehidupan bangsa Indonesia. Selain dapat menyatukan perjuangan bangsa Indonesia, teks Sumpah Pemuda juga dapat meningkatkan rasa bangga dengan bangsa Indonesia. Karena Indonesia terdiri dari beragam suku dan budaya, sehingga Indonesia memiliki beragam Bahasa yang digunakan. Bahasa Indonesia menjadi pemersatu dan penghubung komunikasi antar suku. Dengan adanya teks Sumpah Pemuda, mmengingatkan kita dengan Bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia.

Teks Sumpah Pemuda memiliki banyak makna berharga bagi kehidupan bangsa Indonesia. Dengan memperingati hari Sumpah Pemuda, dapat mengingatkan seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap berbangsa dan tanah air satu yaitu Indonesia serta dapat meningkatkan rasa bangga dengan Bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia.

Kezia Oktavioni Asmaradita