Hari Sumpah Pemuda Harinya Pemuda

Oleh: Stephanie | 2502041054 | PPTI 11

Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2022 ini menjadi momentum untuk meneguhkan kembali semangat dan komitmen Bhinneka Tunggal Ika. Tepat 94 tahun yang lalu, Sumpah Pemuda dicetuskan ketika Kongres Pemuda Kedua dan Indonesia Raya dikumandangkan untuk pertama kalinya. Ikrar yang menyatakan persatuan tanah air, bangsa, dan Bahasa, meletakkan dasar bagi Indonesia yang bersatu, dan membimbing negara melalui tahun-tahun pendiriannya yang penuh gejolak. Saat itu para pemuda pemudi telah rela mengorbankan segalanya seperti tenaga, waktu, harta, pikiran, dan jiwanya untuk menyatukan bangsa Indonesia. Tanpa adanya pengorbanan para pemuda saat itu mungkin saja negara kita, Indonesia, tidak bisa mencapai persatuan untuk melawan penjajahan. Para pemuda dan pemudi Indonesia saat itu telah berhasil mewujudkan persatuan dan keutuhan negara.

Setiap orang memiliki tanggung jawab untuk membangun bangsa. Komitmen terhadap sumpah pemuda harus ditanamkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mempertahankan pengamalan nilai-nilai luhur, seperti yang dideklarasikan pada Sumpah Pemuda, merupakan langkah yang strategis untuk mempertegas karakter bangsa Indonesia. Di era globalisasi ini persaingan antar negara semakin terbuka dan hanya negara yang memiliki karakter kuat dan mampu mengatasi berbagai tantangan lah yang mampu keluar sebagai pemenang. Citra pahlawan muda revolusioner terus memainkan peran penting dalam imajinasi nasional, terutama tentang pembangunan dan kemajuan. Pemuda Indonesia kontemporer masih dianggap sebagai garda depan perubahan positif, seperti pada tahun 1928 dan 1945. Menurut cita-cita bersama, kaum muda harus mencurahkan waktu dan energi mereka untuk menjadi terdidik, dan mencapai kemajuan untuk diri mereka sendiri dan bangsa. Cita-cita ini tanpa henti diulang dalam domain publik dan di sekolah, melalui outlet yang didukung negara, seperti buku pelajaran sekolah dan program pemerintah. Cita-cita dan potensi kaum muda harus dipelihara dan tidak dihalangi oleh pasar tenaga kerja yang tidak berfungsi dengan baik. Jika pemerintah pusat dan daerah tulus terhadap kaum muda dan kapasitasnya untuk melakukan perubahan positif, hari ini seharusnya tidak hanya menjadi perayaan Sumpah Pemuda, hari ini juga harus, pada kenyataannya, tentang merayakan kaum muda kontemporer, dan memperhatikan kesulitan mereka dalam mewujudkan potensi mereka. Maka dari itu ,marilah kita sebagai pemuda-pemudi indonesia berjuang sebagai pelurus bangsa yang kini sudah semakin berbelok arah dari tujuan awal yaitu “sumpah pemuda”, mencontohkan apa yang seharusnya dilakukan untuk negara kita agar indonesia tetap bersatu.

Stephanie