Mengenal Istilah Growth Mindset
Pernahkah kamu berpikir bahwa untuk mencapai suatu kesuksesan, seseorang harus meniti bidang karier atau studi yang sesuai dengan minat, bakat, kecerdasan atau karakteristik kepribadiannya? Kenyataannya adalah kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh aspek-aspek pada diri kita yang bersifat menetap, tapi juga bagaimana cara pandang kita dalam menghadapi berbagai tantangan dalam hidup.
Dr. Carol S. Dweck (2006), dalam bukunya yang berjudul “Mindset: The New Psychology of Success”, memperkenalkan istilah growth mindset. Growth mindset menggambarkan pola pikir seseorang yang meyakini bahwa mereka memiliki kesempatan untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Orang-orang dengan growth mindset percaya bahwa segala kemampuan dan karakteristik yang mereka bawa sejak lahir adalah modal, namun bukan penentu masa depan mereka. Oleh karena itu, individu-individu dengan growth mindset yang tinggi memiliki semangat untuk terus belajar dan tidak takut untuk gagal. Hal ini berbanding terbalik dengan orang-orang yang memiliki fixed mindset, di mana mereka percaya bahwa inteligensi, minat, bakat, dan karakteristik kepribadian merupakan sesuatu yang bersifat menetap. Dampaknya, orang-orang dengan fixed mindset cenderung memiliki semangat belajar yang kurang karena mereka percaya bahwa kemampuan diri merupakan hal yang bersifat bawaan dan sulit untuk dikembangkan. Mereka juga cenderung takut menghadapi tantangan dan menghindari kegagalan.
Manfaat memiliki Growth Mindset
- Memiliki pikiran yang optimis
Growth mindset memberi keyakinan bahwa kita selalu memiliki kesempatan untuk mencapai sukses. Efeknya, seseorang akan memiliki keyakinan akan harapan baik di masa yang akan datang. Hal ini akan membuat seseorang lebih bersemangat dalam berupaya mengembangkan kemampuan dan keterampilan diri serta memandang kegagalan dalam sudut pandang yang positif.
- Memiliki semangat untuk belajar dan mengembangkan diri
Keyakinan bahwa kemampuan yang saat ini kita miliki hanya merupakan permulaan, bukan hasil akhir, akan menjadikan seseorang terus berupaya untuk belajar dan mengembangkan diri. Ketika menemui kekurangan di dalam diri, seseorang dengan growth mindset akan melihatnya sebagai sesuatu yang perlu diperbaiki sehingga terus mencari cara untuk mengatasi kekurangan tersebut. Selain itu, seseorang dengan growth mindset juga tidak mudah puas dengan kelebihan yang dimilikinya dan terus mencari cara untuk mengupgrade diri.
- Tidak membandingkan diri dengan orang lain
Dengan keyakinan bahwa setiap orang memiliki kesempatan untuk mengembangkan diri, seseorang tidak akan melihat orang lain dengan kemampuan tertentu lebih baik dari dirinya, begitupun sebaliknya. Keyakinan ini akan menumbuhkan mindset yang lebih sehat sehingga seseorang dalam melihat orang lain lebih sebagai teman untuk berkolaborasi daripada sebagai pesaing.
- Lebih bahagia dalam menjalani hidup
Dengan keseluruhan manfaat yang didapat dari growth mindset, kita akan lebih menikmati hidup. Setiap aktivitas, proses, keberhasilan atau kegagalan akan menjadi perjalanan yang penuh dengan proses belajar dan bermakna bagi kita.
Bagaimana cara mengembangkan growth mindset? Berikut beberapa tips yang dapat diterapkan untuk menumbuhkan growth mindset:
- Menyadari dan menerima segala bentuk kekurangan dan kelebihan yang kita miliki
- Berani menghadapi tantangan dan mengambil risiko
- Membiasakan berpikir dan berucap secara positif
- Berhenti mencari validasi dari orang lain
- Menjadi diri sendiri
- Mendefinisikan kesuksesan menurut versi diri sendiri
- Menerima saran dan kritikan yang membangun
- Menikmati setiap proses dalam kehidupan
- Berani menerima dan belajar dari kesalahan
Jadi bisa disimpulkan bahwa skills growth mindset menjadi salah satu skills yang diperlukan. Kita perlu untuk mengembangkan skills ini agar memiliki pola pikir yang selalu kritis untuk mengembangkan diri dan memiliki berbagai keterampilan baru. So, jangan patah semangat ya untuk selalu upgrade diri.!
Referensi:
Davis, T. (2019). 15 Ways to Build a Growth Mindset. https://www.psychologytoday.com/us/blog/click-here-happiness/201904/15-ways-build-growth-mindset Diakses pada tanggal 20 Januari 2023
Dweck, C. S. (2006). Mindset: The New Psychology of Success. Random House Publishing Group.
Penulis: Nisrina Hanun Iftadi, M.Psi, Psikolog
Editor: Ira Setyawati, S.Psi., M.A.