Saat ini mulai banyak yang menyampaikan proses Gap analisis atau analisa kesenjangan dalam dunia pekerjaan. Setiap organisasi di dunia pekerjaan tentunya akan merencanakan tujuan proyek yang akan dilakukan. Namun terkadang dalam implementasinya, banyak sekali hambatan dan keadaan yang tidak sesuai dengan harapan. Hal tersebutlah yang menjadi sumber kegagalan akan tercapainya rencana anda. Untuk meminimalisir hal tersebut, Gap Analisis merupakan suatu alat yang dapat digunakan.

Lalu, apa itu Gap Analisis?

Gap Analisis adalah proses dalam membandingkan situasi atau keadaan saat ini, atau sedang dialami dengan situasi harapan yang akan dicapai. Dari perbandingan tersebut, kita dapat menganalisa setidaknya masalah dan hambatan dalam kesenjangan tersebut. Ada 3 Unsur dalam Gap Analisis :
1. Situasi saat ini
2. Situasi di masa yang akan datang
3. Daftar yang menjadi hambatan

Gap Analisis bermanfaat untuk menganalisa setiap tindakan yang dilakukan agar dapat mengurangi kondisi yang tidak diharapkan. Selain itu Gap analisis ini bisa anda gunakan untuk menhasilkan perkiraan akan waktu, biaya, dan sumberdaya yang dibutuhkan untuk mecapai kebutuhan dan kestabilan. Setelah

Pemanfaatan GAP Analisis

Dalam dunia bisnis, analisa GAP biasa digunakan untuk mengidentifikasi setiap tindakan yang harus dilakukan agar bisa mengurangi kondisi yang tidak menguntungkan pada saat ini. Selain itu, dengan analisis ini, Anda juga bisa memperkirakan berapa waktu, biaya dan juga sumberdaya yang diperlukan agar perusahaan bisa mencapai keadaan stabil yang diharapkan di masa mendatang. Berikut ini adalah tahapan dari pelaksanaan Gap Anailis:

  1. Identifikasi situasi saat ini
    Dalam kegiatan ini, anda dapat memeriksa kinerja dari setiap anggota dalam organisasi anda. Kegiatan ini anda lakukan untuk mengumpulkan banyak data sehingga nantinya anda akan menemukan titik data spesifik yang bisa anda gunakan . Dari data tersebut anda akan paham dimana posisi anda saat ini. Dari data tersebut juga anda dapat tau harus memulai dari mana untuk mencapai tujuan organisasi anda.
  2. Identifikasi situasi di masa mendatang
    Sebagai pimpinan , anda perlu menemukan tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan anda. Menetapkan tujuan berarti anda akan mengetahui arah kemana organisasi ingin anda bawa. Kumpulkan data karateristik tujuan anda tersebut sampai anda menemukan kekurangan dari keadaan anda saat ini. Periksa dan identifikasi data secara mendetail. Buat target-target pencapaian yang akan anda capai untuk menuju sasaran yang anda inginkan.
  3. Identifikasi Kesenjangan dan Gap
    Bila anda sudah tahu dimana keadaan anda sekarang dan dimana posisi yang ingin anda capai , maka anda sudah tau kekurangan apa yang menjadi kesenjangan dalam organisasi anda. Hal tersebutlah yang disebut celah atau kesenjangan. Sehingga anda tau harus memulai dari mana.
    Gali lebih dalam secara mendetail mengapa celah itu terjadi. Ajukan pertanyaan kepada diri sendiri untuk organisasi Anda. Cobalah untuk menjawabnya dengan tepat dan jangan membohongi diri sendiri.
  4. Identifikasi Solusi yang Dipilih
    Setelah anda sudah mengetahui masalah anda, anda harus memikirkan solusi untuk mengatasinya. Dengan demikian anda bisa memperkirakan biaya yang dibutuhkan, waktu yang diperlukan dan sumber daya yang akan digunakan untuk menjadi solusinya.

Demikian proses gap analisis yang dapat anda lakukan . Semoga menambah informasi untuk kemajuan organisasi anda.

Referensi
https://aksaragama.com/
https://jasaiso.id/

Sumber Gambar
Unsplash.com