Pernahkah Anda melakukan pencarian “Akankah robot mengambil alih pekerjaanku?”, Anda akan diarahkan ke beberapa website yang membuat daftar resiko otomasi untuk setiap pekerjaan selama dua dekade. Website sederhana ini berdasarkan penelitian Carl Benedikt Frey dan Michael Osborne. Pada laporan The Future of Employment: How susceptible are jobs to computerization?, mereka melakukan pemeriksaan terhadap 700 jenis pekerjaan di Amerika Serikat menggunakan klasifikasi proses Gaussian untuk memperkirakan kemungkinan otomasi dari pekerjaan-pekerjaan tersebut.

Secara menyeluruh, hasil menunjukkan bahwa sekitar 47% pekerjaan beresiko. Penelitian lain yang mengadopsi metodologi tersebut dilakukan di UK, dan menunjukkan 35% pekerjaan yang ada saat ini di UK dapat digantikan oleh mesin dan AI.

Situasi kita saat ini, revolusi teknologi, merupakan masa revolusi industri. Pada dua revolusi sebelumnya, orang-orang takut kehilangan pekerjaan mereka untuk melanjutkan eksistensinya di dunia sosial.

Akankan otomasi mengakibatkan pengangguran besar-besaran, ataukah teknologi-teknologi baru menghasilkan kesempatan baru dan meningkatkan lapangan kerja?

Kompetensi Masa Depan

Untuk menyiapkan perubahan ini, kita harus dapat beradaptasi terhadap pasar kerja. Menurut laporan World Economic Forum tahun 2018, kategori pekerjaan baru akan muncul dan membutuhkan kompetensi yang dibentuk ulang dan peningkatan keterampilan.

“Satu pekerjaan untuk seumur hidup” sudah tidak berlaku lagi. Sekarang kita harus bersiap untuk berhadapan dengan beberapa pekerjaan yang berbeda selama perjalanan karir profesional. Dengan mengembangkan kompetensi yang tepat, kita dapat:

  • Beradaptasi dengan lingkungan baru
  • Tangguh terhadap perubahan yang konstan
  • Terbuka terhadap berbagai harapan
  • Mengembangkan toleransi tinggi terhadap kegagalan

Kemampuan dan keinginan untuk mempelajari keterampilan baru merupakan salah satu dari kompetensi yang penting. Seperti yang dikemukakan pada laporan Mckinsey Global Institute,”bahkan ketika beberapa tugas-tugas diotomasi, pekerjaan pada jabatan tersebut tidak akan berkurang, melainkan pekerjanya dapat mengerjakan tugas-tugas lainnya.”

Teknologi baru akan menciptakan pekerjaan baru, dan kita mungkin akan menghadapi permintaan pekerjaan yang sangat banyak di pasar kerja. Misalnya, menghabiskan pada pengembangan dan peluncuran di sektor teknologi baru diharapkan akan meningkat lebih dari 50% pada tahun 2030. Hal tersebut dapat menciptakan 20 sampai 50 juta pekerjaan secara global.

Apabila kita melihat perubahan global pada pekerjaan ini sebagai kesempatan, bukannya masalah, tidak akan terlihat menyeramkan lagi. Meskipun lapangan kerja baru merupakan hal baik, namun “sampai dengan 375 juta pekerja mungkin akan harus mengubah kategori pekerjaannya”. Untuk beralih ke pekerjaan baru, pekerja akan harus bisa terbuka untuk berubah dan siap untuk belajar keterampilan- keterampilan baru.

Apa yang dapat kita lakukan untuk menghadapi permintaan pasar kerja? Bagaimana kita mengembangkan kompetensi masa depan?

Rutinitas belajar

Otomasi dan pengembangan AI tidak dapat dihindari, jadi pekerja harus beradaptasi. Idealnya, perusahaan dan pemerintah akan mendukung pekerja dengan program-program pelatihan dan aturan sosial yang relevan. Meski demikian, ini bukanlah dunia yang ideal, dan Anda dapat selangkah lebih maju dengan bersiap lebih awal.

Elearning merupakan jalan yang baik untuk beradaptasi dan mempersiapkan masa depan. Elearning menyediakan kesempatan untuk belajar hampir apapun, dimanapun dan kapanpun. Berbagai kelas online yang ditawarkan terus berkembang, dan teknologi baru diterapkan untuk menciptakan solusi pembelajaran yang didedikasikan untuk berbagai kategori pengguna.

Elearning dapat mempersiapkan kita untuk menghadapi perubahan global karena pembelajaran daring memungkinkan Anda untuk menciptakan alur belajar yang dipersonalisasi. Anda dapat menentukan kapan dan berapa lama yang Anda butuhkan untuk mengembangkan kompetensi baru. Anda dapat memilih platform belajar dengan berbagai kategori belajar atau memilih kursus dari platform pembelajaran daring yang berfokus pada satu kategori, misalnya programming.

Mari perhatikan beberapa kompetensi yang dapat Anda kembangkan melalui eLearning untuk mempersiapkan diri menghadapi perubahan global di pasar kerja:

  • Meningkatkan keterampilan teknis dan soft skill
  • Menerima umpan balik yang konstruktif
  • Belajar menjadi disiplin dan bagaimana bertanggung jawab dengan bekerja secara mandiri
  • Terbuka terhadap area kompetensi baru dengan berbagai pilihan kursus daring
  • Meningkatkan kemampuan untuk belajar dengan cepat dan beradaptasi terhadap perubahan
  • Membiasakan diri bekerja secara daring

Bagaimana mengalahkan mesin dan AI

Meskipun AI akan lebih baik, lebih cepat dan lebih efisien dalam mengerjakan sebagian besar pekerjaan daripada yang dapat dilakukan oleh manusia, kita dapat bersiap dengan kemungkinan-kemungkinan baru yang diciptakannya. Kita dapat menjadi bagian dari permintaan dengan beradaptasi terhadap tantangan baru. Terbuka terhadap perubahan dan belajar keterampilan baru menjadi aset terbaik kita.

Sumber:
https://elearningindustry.com/learning-online-helps-automation-race
Photo by Alex Knight on Unsplash