SEMINAR ACCOUNTING TECHNOLOGY IN ERA DIGITALIZATION

Pada tanggal 14 Mei 2024, Accounting Technology Binus University @Bekasi dengan bangga menyelenggarakan seminar bertajuk “Accounting Technology in Era Digitalization” dengan Nara Sumber Bapak Setiadi Sutanto, MM, MSC, CA, CGMA selaku CFO dari Henkel Indonesia. Acara di buka oleh Prof. Toto Rusmanto selaku Head of Accounting Technology Program. Bapak Gatot Soepriyanto selaku Direktur Kampus juga menghadiri acara ini dan Ibu Sylvia Dewiyanti selaku SCC Accounting Technology mengikuti acara ini hingga akhir.

Seminar ini dimoderatori oleh Ibu Rochania Ayu Yunanda, Ph.D, beliau adalah Lecturer Specialist S3 Accounting Technology di Binus University. Seminar ini menawarkan wawasan mendalam tentang bagaimana digitalisasi mengubah wajah operasional perusahaan, khususnya di bidang accounting.

Dalam seminar ini, Pak Setiadi Sutanto menjelaskan bagaimana Henkel Indonesia telah mengadopsi berbagai teknologi canggih untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses accounting mereka. Salah satu inovasi yang dibahas adalah implementasi generative AI yang membantu menyediakan alat pembantu operasional, contoh dari generative AI yang diimplementasikan Henkel Indonesia adalah penggunaan AI Chatbot dalam membantu mengidentifikasi asset dan dftar akun berkenaan dengan accounting. Teknologi berikutnya perusahaan menggunakan aplikasi pelaporan Power BI yang membantu menghemat waktu rekap data saat proses closing. Inisiatif ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mengotomatisasi tugas rutin dan memungkinkan para akuntan untuk lebih fokus pada analisis dan strategi bisnis.

Pak Setiadi juga menekankan pentingnya sumber daya manusia yang terampil dalam mengoperasikan teknologi terbaru. Di era ini, akuntan dituntut untuk tidak hanya menguasai ilmu accounting, tetapi juga mampu memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kinerja mereka. Kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi ini menjadi kunci sukses dalam profesi accounting modern. Seminar ini memberikan gambaran yang jelas bahwa digitalisasi bukanlah ancaman bagi profesi accounting, melainkan peluang besar untuk berkembang. Dengan mengadopsi teknologi terkini, para akuntan dapat memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi perusahaan.