Alumni Profile - Herbet Ang

Herbet Ang memulai perjalanan akademiknya di Bina Nusantara pada tahun 1992 dengan mengambil jurusan Teknik Informatika. Kini, setelah melalui berbagai pengalaman dan perjuangan, dia menjabat sebagai CEO Grup di Intan Pariwara, sebuah posisi yang menunjukkan prestasi dan dedikasi yang luar biasa dalam dunia bisnis dan pendidikan.

Bagaimana pengalaman pendidikan Bapak Herbet Ang di BINUS University serta bagaimana BINUS berkontribusi pada kesuksesan dalam karier Bapak hingga saat ini.

          Ketika Herbet memulai perjalanan akademiknya di Bina Nusantara pada tahun 1992, ia memilih untuk meengikuti perkuliahan malam hari, memberinya kesempatan untuk bekerja pada pagi hingga sore hari. Dengan mengambil jurusan Teknik Informatika di Bina Nusantara, Herbet aktif mengirimkan lamaran pekerjaan yang sesuai dengan bidang studinya, salah satunya sebagai Electronic Data Processing (EDP) Staff. Keputusan ini membawanya diterima di salah satu perusahaan asuransi swasta terbesar di Indonesia. Kesempatan bekerja yang ia temui pada waktu itu sangatlah sesuai dengan jurusan yang diambilnya di Bina Nusantara. Bahkan, Herbet masih mengingat bagaimana pelajaran tentang bahasa pemrograman Common Business Oriented Language (COBOL) yang ia pelajari di Bina Nusantara membantu dirinya diterima di perusahaan asuransi tersebut, karena perusahaan tersebut masih menggunakan bahasa pemrograman COBOL. Setelah pengalaman di perusahaan asuransi, Herbet memiliki ambisi untuk tidak hanya terpaku di belakang meja, sehingga ia mulai mencari peluang di perusahaan IT lainnya, awalnya sebagai EDP, dan kemudian beralih ke divisi pemasaran. Lewat langkah-langkah ini, karir Herbet semakin meroket, bahkan sampai masuk ke perusahaan multinasional seperti Acer, di mana ia tidak hanya berkontribusi di bidang pemasaran, tetapi juga menjelajahi berbagai divisi dan bidang lainnya selama berkarir di Acer Indonesia, akhirnya meraih posisi sebagai Presiden Direktur.

          Setelah menjalani berbagai pengalaman tersebut, Herbet melihat adanya tantangan baru di sektor pendidikan, dan dia memilih untuk memanfaatkan kesempatan tersebut untuk berinovasi. Melalui PT Intan Pariwara, Herbet memulai peran barunya sebagai CEO Grup. Semua perjalanan ini dapat Herbet lalui berkat bekal yang diperolehnya selama menempuh pendidikan di Bina Nusantara, tidak hanya dari segi bahasa pemrograman, tetapi juga keterampilan lain seperti pemecahan masalah, survei pasar, dan banyak lagi. Ilmu dan keterampilan ini telah menjadi landasan yang kokoh bagi karir profesionalnya.

Apakah Bapak Herbet Ang memiliki cerita atau pengalaman inspiratif selama perjalanan karier yang sangat membekas.
          Pengalaman kuliah di malam hari sambil bekerja di pagi hari telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan Herbet. Meskipun saat itu terasa sangat melelahkan dan menuntut untuk membagi waktu dengan cermat, namun hari ini Herbet melihat banyak manfaat yang diperoleh dari melewati semua kesulitan tersebut. Sebagai contoh, pengalaman tersebut telah melatih Herbet untuk memiliki ketekunan dan stamina yang kuat, keterampilan yang sangat berharga dalam menghadapi tantangan profesional.
          Salah satu pengalaman yang masih jelas teringat adalah saat Herbet harus naik bus menuju kampus Binus, terutama karena lokasinya yang cukup jauh di Jakarta Barat. Suatu hari, ketika cuaca sangat buruk dengan hujan lebat, Herbet masih harus memastikan dirinya sampai ke kampus tepat waktu. Kedatangan di kampus Binus dalam kondisi seperti itu menjadi sebuah bentuk tanggung jawab yang besar baginya. Herbet belajar arti tanggung jawab ini tidak hanya dari lingkungan akademis, tetapi juga dari pengalaman dalam pekerjaan sehari-hari.

Boleh diceritakan, tentang alumni recognition yang anda terima pada wisuda 68. dan bagaimana anda menyikapi penghargaan ini untuk kedepannya.

          Herbet sangat bersyukur atas penghargaan BINUS Alumni Recognition Award yang begitu istimewa dari BINUS University. Penghargaan ini tidak hanya menjadi pengakuan atas dedikasi dan prestasinya, tetapi juga menjadi dorongan besar baginya. Herbet merasa bangga karena apa yang telah dilakukannya dilihat dan dihargai oleh almamaternya, yaitu BINUS University. Hal ini menjadi motivasi tambahan bagi Herbet untuk terus berkarya, berkontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia, mendukung Bina Nusantara, dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

Boleh diceritakan latar belakang pekerjaan saat ini menjadi Group CEO Intan Pariwara


          Saat ini, Herbet telah bergabung dengan Intan Pariwara Grup sebagai CEO. Di perusahaan ini, Herbet memimpin upaya transformasi dari sekedar penerbit barang-barang pendidikan menjadi sebuah ekosistem pendidikan dan perkantoran yang terintegrasi. Dengan menjadi ekosistem pendidikan dan perkantoran, Intan Pariwara berharap untuk menjadi mitra bagi sekolah dalam menjalankan operasional sehari-hari. Ini termasuk penyediaan kebutuhan dasar seperti furniture (meja, kursi, seragam, dsb.). Di atas itu, Intan Pariwara menyediakan alat peraga untuk kelas-kelas dan ruang laboratorium. Selain itu, jika sekolah ingin melakukan digitalisasi, Intan Pariwara juga memberikan solusi IT dan elektronik. Bahkan, dalam proses pembelajaran, Intan Pariwara menyediakan materi pelajaran baik dalam bentuk buku cetak maupun digital. Semua ini terintegrasi dalam satu platform pendidikan yang bernama "Jelajah Ilmu". Melalui platform ini, Intan Pariwara memberikan dukungan penuh bagi sekolah-sekolah di Indonesia untuk melakukan transformasi dalam dunia pendidikan.



Bagaimana Bapak Herbet Ang mengatasi tantangan atau hambatan yang dihadapi dalam perjalanan karier.
          Di dunia pendidikan Indonesia saat ini, masih banyak tantangan yang harus dihadapi, tetapi juga banyak kesempatan yang tersedia. Herbet melihat bahwa semua tantangan ini sebenarnya merupakan peluang bagi Intan Pariwara untuk terus berkolaborasi dan berinovasi. Melalui Intan Pariwara, berbagai inovasi dilakukan, seperti pengembangan pembelajaran dengan metode modern dan peluncuran produk-produk baru seperti Smartbook yang dikombinasikan dengan platform Jelajah Ilmu. Inovasi-inovasi ini membawa nuansa baru bagi dunia pendidikan di Indonesia, di mana semua murid dapat belajar tidak hanya dari teori, tetapi juga memperoleh keterampilan abad ke-21 serta memahami nilai-nilai Pancasila. Yang lebih penting, pembelajaran dilakukan secara menyenangkan dan interaktif. Herbet percaya bahwa semua tantangan yang ada saat ini dapat menjadi kesempatan bagi Intan Pariwara untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.

Apa harapan/tujuan masa depan yang ingin Bapak Herbet Ang capai baik dalam karir dan kehidupan pribadi

          Dalam berkarir, Herbet sangat berharap bahwa apa yang telah dilakukannya akan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, khususnya dalam konteks pendidikan di Indonesia. Baginya, pekerjaan dan usaha yang dilakukan tidak hanya sebatas memberikan manfaat bagi dirinya sendiri secara pribadi, tetapi juga harus mampu memberikan dampak yang signifikan bagi dunia pendidikan di Indonesia. Herbet berkomitmen untuk mengembangkan solusi-solusi inovatif yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
          Dari sisi personal, Herbet juga memiliki harapan yang sama dalam kehidupan keluarga. Baginya, menjadi bagian dari keluarga yang baik bukan hanya memberikan kebahagiaan bagi anggota keluarga sendiri, tetapi juga membawa manfaat bagi banyak orang di sekitarnya. Herbet percaya bahwa dengan memiliki keluarga yang baik, mereka dapat menjadi berkat bagi orang lain melalui pengaruh positif, dukungan, dan cinta yang mereka berikan.

Boleh diceritakan hobi dan minat yang Bapak Herbet Ang sukai.
          Di tengah kesibukan, Herbet menemukan cara-cara untuk mengurangi beban pekerjaan dan menghilangkan stres. Salah satu caranya adalah dengan melakukan traveling, di mana Herbet dapat bertemu dengan orang-orang baru, menjelajahi tempat-tempat baru, dan belajar hal-hal baru. Selain itu, Herbet juga menikmati menonton film dan membaca banyak buku, termasuk buku-buku silat yang membantu membangun imajinasinya. Melalui buku-buku silat, Herbet dapat membayangkan bagaimana para pendekar zaman dahulu melakukan berbagai jurus dan strategi pertarungan, yang menginspirasi imajinasi dan kreativitasnya.

Pesan-pesan untuk BINUSIAN
          Sejak Herbet memasuki BINUS University hingga saat ini, institusi ini telah mengalami perubahan dan kemajuan yang luar biasa. BINUS telah mampu menghasilkan lulusan-lulusan yang berkualitas, yang telah memberikan kontribusi di tingkat nasional maupun internasional. Seiring dengan perkembangan BINUS, Herbet yakin bahwa lulusan dari universitas ini akan semakin unggul dan mampu memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa dan negara. Herbet berharap agar semua lulusan BINUS tidak hanya menjadi profesional yang kompeten, tetapi juga dapat aktif berkontribusi dalam berbagai bidang sehingga Indonesia semakin diakui dalam panggung dunia internasional.

Apakah Bapak bangga menjadi alumni BINUS University dan apakah Bapak Herbet Ang merekomendasikan BINUS University sebagai salah satu universitas untuk calon-calon mahasiswa.
          Sebagai alumni BINUS, Herbet sangat bangga atas prestasi universitasnya yang kini diakui sebagai universitas swasta terbaik di Indonesia menurut QS World University Rankings. Hal ini menjadikan Binus sebagai destinasi wajib bagi calon mahasiswa terbaik dari seluruh Indonesia. Herbet percaya bahwa menjadi bagian dari Binus adalah sebuah kehormatan, dan ia berharap agar universitas ini terus menjadi tempat bagi para siswa-siswa terbaik untuk mengembangkan potensi mereka dan menjadi penerus bangsa yang luar biasa di masa depan.

Kalimat atau Harapan untuk BINUS University.
          Bina Nusantara menjadi tempat untuk mengasah dan menempa para mahasiswa-mahasiswa terbaik Indonesia, terutama di bidang teknologi informasi, yang akan menjadi pilar masa depan bagi Indonesia.