Pembelajaran merupakan sebuah proses komunikasi dalam ruang kelas antara pengajar dengan siswa. Pengajar sebagai pengirim pesan dan siswa sebagai penerima pesan mengenai informasi tertentu terkait keilmuan adalah sebuah proses belajar. Dengan alat bantu berupa papan tulis yang dilengkapi dengan kapur sebagai media tambahan jika informasi tidak cukup disampaikan melalui verbal saja. Papan tulis yang digunakan saat ini tidak lagi sama seperti awal adanya pembelajaran. Papan tulis saat ini mengalami perubahan karena kemajuan teknologi, salah satunya adanya proyektor yang dapat menampilkan gambar dari computer bahkan tablet yang terhubung dengan internet.

Illustrasi. Sumber: www.schooltechnology.org

Kemajuan teknologi ini pun membuat para guru tidak lagi diminta mengajar secara konvensional melainkan mengikuti perkembangan zaman. Menggunakan video dan audio di dalam ruang kelas dengan dukungan computer, internet dan proyektor. Guru atau pengajar dalam menyampaikan materi di kelas ditambahkan dengan media lain atau disebut sebagai multimedia. Multimedia ini bersifat interaktif ataupun tidak interaktif. Ini dimaksudkan agar siswa dapat lebih mudah memahami materi dan membuat kelas tidak bosan. Tetapi, multimedia ini pun tidak efektif untuk semua siswa.

Betul, secara visual tampaknya begitu banyak ilmu yang disampaikan dari guru kepada siswa dengan menggunakan multimedia dan internet tetapi jika memang siswa tidak memperhatikan dengan baik atau tidak tertarik dengan ilmunya, media pembelajaran tidak akan berguna. Karena itulah, papan tulis masih digunakan dan guru masih tetap berperan besar dalam pembelajaran sebuah ilmu.