Oleh: Diska Rahmita Gasti, S.Sn, M.Ds

 

Menurut Deddy Mulyana dalam prinsi komunikasi, bahwa komunikasi adalah proses simbolik yang artinya sekelompok manusia menyepakati lambang tertentu. Pada awalnya lambang atau simbol tidak bermakna, manusialah yang memberi makna, karena itu setiap tindakan komunikasi manusia adalah proses simbolik yang sebelumnya telah disepakati bersama. Komunikasi berlangsung dalam berbagai tingkat kesengajaan yang artinya komunikasi ini terjadi dengan maksud dan tujuan tertentu sehingga memang direncakan untuk terjadi. Komunikasi yang semakin mirip latar belakang sosial-budaya semakain efektif.

Dari 3 prinsip komunikasi tersebut dapat dianalisa dari ILM pertama yang berupa cetak, ILM menggunakan kata-kata yang sederhana dan semudah mungkin dipahami agar sesuai dengan budaya masyarakat dan latar pendidikan saat itu. Masyarakat Indonesia yang dikenalkan dengan KB adalah masyarakat yang berpendidikan namun lambat laun diperkenalkan kepada seluruh jaringan masyarakat Indonesia.

Berbeda dengan budaya pada era dahulu, era saat ini kaum muda cenderung berpikir menikah muda sehingga penyampaian pesan pun dengan cara berbeda juga dengan ditambahkan anjuran untuk melakukan hal lain sebelum memutuskan menikah.