indopos.co.id – Binus University bekerja sama dengan Kedutaan Besar Inggris menyelenggarakan seminar sehari dalam rangka mempromosikan penggunaan metode pengajaran kreatif yang modern, seperti Infografis, kepada para guru dan siswa.

Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik mengatakan, mengembangkan pendidikan kualitas kelas satu menjadi sangat penting bagi Indonesia demi meraih potensi bangsa yang sepenuhnya.

“Saya gembira bahwa UK bekerja sama dengan BINUS untuk membantu menyebarkan penggunaan metode pengajaran yang modern dan inovatif,” kata Moazzam Malik di kampus Binus University, Jakarta, Rabu (7/10).

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Binus University, Prof.Dr. Ir. Harjanto Prabowo, MM menyatakan, melalui kolaborasi yang harmonis, antara Binus University dan Kedutaan Besar Inggris, dirinya berharap kegiatan CAP Fund ini mampu memperlengkapi guru dan pendidik dengan wawasan dan pengalaman yang berharga mengenai tren terkini di pendidikan dan pengajaran.

Sementara itu, Instruktur pada sesi Lokakarya, Danu Widhyatmoko, M.Sn. (Digital Media Development Manager – Binus University) mengatakan, infografis merupakan representasi visual informasi, data atau ilmu pengetahuan dengan konsep visual yang terdiri dari teks dan gambar ilustrasi.

Menampilkan informasi yang kompleks dengan cara yang mudah dimengerti adalah kunci pengajaran modern yang efektif. Peserta pada lokakarya ini mengetahui cara – cara menyampaikan informasi dengan Infografis melalui kegiatan yang interaktif. Adapun seminar pada hari ini disampaikan oleh Dr.Baldev Singh, dari Imagine Education- UK.

Dia adalah pakar di bidang pemanfaatan inovasi dan teknologi dalam pendidikan dan telah bekerjasama dengan British Council di Timur Tengah dan Asia. Seminar sehari ini dirancang oleh alumni dari program Beasiswa Chevening dan didanai oleh Chevening Alumni Programme Fund. Hibah tersebut memampukan Alumni Chevening untuk membangun jejaring dan menggunakan keahliannya bagi kemaslahatan Negara asalnya.