Pementasan ke-46 ST Manis menghadirkan Kisah Cinta dan Lain-lain karya Arifin C. Noer. Acara ini diadakan di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki.

Dari sekian banyak bakat dan minat yang dimiliki oleh BINUSIAN, terdapat juga bakat memerankan seni teater. BINUSIAN yang memiliki bakat dan minat pada seni teater tergabung dalam sebuah komunitas yang bernama Seni Teater Mahasiswa BINA NUSANTARA (ST Manis).

Pada pementasannya yang ke-46 ST Manis menampilkan karya sutradara teater dan film terkenal Arifin C. Noer, yang berjudul “Kisah Cinta dan Lain-lain”. Pementasan yang sudah dipersiapkan sejak beberapa bulan yang lalu, akhirnya dipentaskan pada Rabu (20/5) di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki.

“Kisah Cinta dan Lain-lain” berkisah mengenai wanita kaya yang kesepian karena dia tidak memiliki anak dan suaminya pun sering meninggalkannya untuk dinas ke luar kota. Karena terlalu kesepian, wanita itu akhirnya menghabiskan waktunya bersama anjing kesayangannya, lambat laun ia pun menyanyangi hewan peliharaanya. Malapetaka datang ketika anjingnya meninggal dan ia membuat panik seisi rumahnya.

Akting BINUSIAN yang benar-benar menjiwai berhasil menyihir penonton dalam gelak tawa sekaligus air mata ini. Teater Kecil Taman Ismail Marzuki pun dipenuhi dengan suara tepuk tangan di akhir pementasan teater tersebut.

“Ini merupakan pementasan pertama kali di luar kampus, akhirnya kami berani membuka diri untuk pentas di luar,” ujar Anisa Oktavia Purwitasari selaku pimpinan produksi sekaligus pemeran wanita kaya dalam pementasan ini. Anisa juga bercerita, bahwa naskah ini dipilih karena ST. Manis hendak menampilkan pementasan yang memiliki emosional mendalam namun dengan cerita yang ringan agar penonton awam juga dapat menikmati seni teater.

Semoga kedepannya ST Manis dapat terus mempersembahkan pementasan-pementasan yang indah dan tetap menjadi wadah bagi BINUSIAN untuk mengembangkan bakat dan minatnya dibidang seni teater. Maju terus ST Manis! (IV)