Berwiraswasta dengan Bantuan Teknologi

Di era globalisasi, segala sesuatu tentunya tidak bisa terlepas dari teknologi. Pun demikian di bidang wiraswasta atau enterpreneur. Dalam hal ini, para enterpreneur membutuhkan bantuan teknologi untuk meningkatkan jaringan serta laba dan mengembangkan usahanya. Nah, inilah yang biasanya disebut dengan technopreneurship.

Untuk mendalami jenis wirausaha ini, mahasiswa BINUS UNIVERSITY jurusan Akuntansi mengadakan acara yang bertajuk Seminar Technopreneurship Mindset di Kampus Anggrek, BINUS UNIVERSITY Jakarta Barat, Sabtu (11/6). Seminar ini menghadirkan empat pembicara dari Startup lokal, yaitu komunitas yang mengumpulkan founders, digital/tech world enthusiasts, investors and media untuk berkolaborasi bersama.

Para pembicara tersebut adalah Denny Santoso (CEO dan Founder Ultimate Nutrition Indonesia), Hadikusuma Wahab (CEO dan Founder KartuMu.com), Wenas Agusetiawan (CEO PhaseDev) dan Yohanes Sumera (Creative Director Oriens/ Layang.co.id). Ada pula pembicara tamu yang merupakan audio engineer sejumlah film box office Hollywood, Nick Arnello. Mereka berbagi kiat-kiat seputar technopreneurship.

Ide menjadi salah satu elemen penting dalam technopreneurship. Salah seorang pembicara, Yohanes Sumera, memberikan tips-tips untuk membangkitkan ide kepada peserta seminar. “Antara lain, melihat suatu tugas sebagai tantangan, jangan membatasi diri, membawa notepad untuk mencatat hal-hal yang menarik dan memperbanyak membaca buku. Semakin banyak membaca, semakin kaya pengalaman,” kata Yohanes.

Sementara itu, pembicara lain, Denny Santoso berbagi kiat untuk mengeksekusi ide-ide tersebut. Misalnya, dia memotivasi para peserta seminar mempelajari segmen usaha dan mencari kenalan untuk memperlebar jaringannya. “Kita harus meriset konsepnya, pilih partner bisnis yang tepat, manfaatkan media dan pers, terutama social media,” tutur Denny kepada khalayak.

Ketua panitia seminar ini, Maria Angelique mengatakan talkshow technopreneurship membahas tentang cara menjadi seorang technopreneur atau bisnis yang berjalan dengan bantuan teknologi. Selain membahas mindset technopreneur, kata Maria, acara ini juga membahas cara memulai suatu startup (bisnis rintisan) dan bagaimana strategi yang tepat membangun suatu startup.

Mahasiswi jurusan akuntansi dan sistem Informasi semester 4 ini berharap peserta bisa memiliki pemikiran yang terbuka, serta memiliki strategi dalam menjalankan idenya. Pasalnya, selama ini banyak mahasiswa yang memiliki ide brilian, tapi jarang ada yang bisa merealisasikannya.(RA)

Download : Technopreneurship